Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Awak Tirta Samudra Terlihat dari Udara

Kompas.com - 13/01/2013, 02:43 WIB

Kehilangan pendapatan

Para sopir truk kehilangan pendapatan hingga Rp 1 juta. Terhambatnya arus barang di Jawa hingga Lampung menyebabkan penumpukan truk di dermaga penyeberangan Palembang-Bangka.

Adi Suhendi (37), sopir truk pengangkut hasil bumi dari Subang, Jawa Barat, ke Pangkal Pinang, Kepulauan Bangka Belitung, mengatakan, perjalanan yang seharusnya hanya 4 hari menjadi 6 hari. Ia sempat terjebak macet selama sehari semalam di Serang, Banten, akibat banjir.

”Kebutuhan di jalan naik menjadi Rp 5 juta dari biasanya Rp 4 juta,” katanya saat menunggu feri di Dermaga 35 Ilir, Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel), Sabtu.

Sementara itu, debit air Sungai Ciujung di Kabupaten Serang, Banten, semakin turun. Debit air, yang semula 2.600 meter kubik, tinggal 596 meter kubik.

Kepala Pusat Data, Informasi, dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana Sutopo Purwo Nugroho mengatakan, banjir masih melanda 47 kecamatan di Kabupaten Serang, Lebak, Pandeglang, Tangerang, dan Kota Serang. Di Serang, banjir melanda rumah 4.532 keluarga, Pandeglang 19.467 keluarga, Lebak 1.949 keluarga, Tangerang 1.199 keluarga, dan Kota Serang 112 keluarga.

”Namun genangan banjir cenderung turun dan di beberapa titik sudah surut. Saat ini ada sebagian warga yang masih bertahan di tempat-tempat evakuasi dan dilayani posko gabungan,” kata Sutopo. (WEN/JON/IRE/HEN)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com