Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terduga Teroris Diterbangkan ke Jakarta

Kompas.com - 04/01/2013, 15:27 WIB

MAKASSAR, KOMPAS.com -- Kepala Rumah Sakit Polri Bhayangkara Kombes Pol Purwadi menyebutkan, kedua terduga teroris yang ditembak di Al Nur Afiah, Rumah Sakit Regional Wahidin Sudirohusodo, Tamalanrea Makassar yakni Syamsudin alias Aswar dan Hasan alias Kholik langsung diterbangkan ke Jakarta.    

"Semua perkara terorisme yang di daerah langsung ditangani oleh Mabes Polri dan kami di RSP Bhayangkara hanya mengidentifikasi saja," ujarnya yang ditemui di RSP Bhayangkara, Jumat (4/1/2013).    

Ia mengatakan, kedua pelaku terduga teroris itu ditembak berkali-kali oleh anggota gabungan Detasemen Khusus (Densus) 88 anti-teror dan Brimob Polda Sulselbar di sekitar RS Wahidin Sudirohusodo Makassar.    

Usai penembakan itu, kedua pelaku langsung dilarikan ke RS Bhayangkara untuk diidentifikasi, selanjutnya dikirim ke Rumah Sakit Polri Sukamto Jakarta.    

Diungkapkannya, kedua terduga teroris itu ditembak pada bagian tubuhnya, sekaligus menampik adanya informasi yang menyebutkan jika keduanya disabet dengan menggunakan pedang samurai.

"Tidak ada luka sabetan pedang atau senjata tajam, semua murni luka masuk dan luka luar," katanya.

Kedua teroris ini sudah diidentifikasi oleh anggota Densus 88, dan keduanya datang ke Makassar setelah lama di Poso, Sulawesi Tengah.

Sementara itu, salah seorang petugas Sun Parking RS Wahidin, Jufriadi yang menyaksikan kejadian itu menyebutkan, keduanya masuk menggunakan kendaraan roda empat Toyota Avanza dengan nomor polisi DD 403 IV serta DD 451 AY.

Jusriadi mengaku kalau pengendara itu mempunyai ciri-ciri berbadan tegap, sedangkan yang lainnya menggunakan topeng untuk menutupi mukanya.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com