Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
PERBANKAN

Peredaran Uang Natal-Tahun Baru Rp 49,7 Triliun

Kompas.com - 29/12/2012, 03:57 WIB

Jakarta, Kompas - Peredaran uang di seluruh Indonesia selama Natal 2012 dan Tahun Baru 2013 mencapai Rp 49,7 triliun. Nilai tersebut berdasarkan data tarikan di Bank Indonesia pada periode 1-26 Desember 2012. Adapun sejumlah bank memastikan persediaan uang di anjungan tunai mandiri dapat memenuhi kebutuhan warga.

Selain ketersediaan uang yang memadai, warga pun tak perlu cemas. Menjelang pergantian tahun, pasokan bahan bakar minyak (BBM) pun dijamin mencukupi.

Direktur Eksekutif Departemen Peredaran Uang BI Gatot Sugiono S, Jumat (28/12), di Jakarta, mengatakan, dari jumlah tersebut, peredaran uang terbesar terpusat di Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek), yaitu Rp 15 triliun. Disusul sejumlah daerah lain seperti Sulawesi, Maluku, dan Papua sebesar Rp 7,6 triliun, Kalimantan sebesar Rp 5,1 triliun, Jawa Timur sebesar Rp 3,4 triliun, Jawa Tengah dan Yogyakarta sebesar Rp 3,5 triliun, serta Jawa Barat dan Banten Rp 2,9 triliun.

”Penarikan uang oleh bank ke BI dipakai untuk persediaan memenuhi kebutuhan masyarakat selama Natal dan Tahun Baru 2013. Besaran nilai peredaran itu sangat tergantung dari nilai inflasi dan kondisi ekonomi di daerah,” kata Gatot.

Menurut dia, Jakarta masih sebagai pusat peredaran uang karena menjadi pusat transaksi terbesar di Indonesia. Jumlah peredaran uang itu turun jika dibandingkan tahun 2011 yang mencapai Rp 56,7 triliun.

”Penurunan nilai ini karena BI mengajak perbankan membuat perencanaan yang lebih rasional dalam menyediakan uang untuk nasabah,” ujar Gatot.

Menghadapi libur Natal dan Tahun Baru, sejumlah bank menyiapkan dana cukup besar untuk memenuhi kebutuhan nasabah mereka. Bank Mandiri menyiapkan dana Rp 14,8 triliun atau meningkat 34,5 persen dibandingkan tahun lalu. Separuh dari dana itu didistribusikan ke wilayah Jabodetabek. Sisanya didistribusikan untuk wilayah lain yang membutuhkan dana dalam jumlah besar, antara lain Surabaya, Bandung, Medan, Pekanbaru, dan Palembang.

Direktur Teknologi dan Operasi Bank Mandiri Kresno Sediarsi mengatakan, pendistribusian dana difokuskan pada 17 Desember 2012 hingga 2 Januari 2013.

Langkah serupa diambil oleh PT Bank Rakyat Indonesia yang menyiapkan dana hingga Rp 11,424 triliun. Sekretaris Perusahaan Bank BRI Muhammad Ali memperkirakan, total kebutuhan dana tunai nasabah BRI selama liburan panjang kali ini Rp 15,37 triliun. ”Sebagian besar didistribusikan ke Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi dengan nilai total Rp 3,7 triliun,” ucapnya.

Ditemui secara terpisah, Corporate Secretary PT Bank Negara Indonesia Tribuana Tunggadewi mengatakan, pihaknya juga menyiapkan dana Rp 12 triliun untuk melayani kebutuhan dana tunai masyarakat selama liburan Natal dan Tahun Baru. Dana ini mulai didistribusikan ke seluruh jaringan ATM yang tersedia pada 17-31 Desember 2012.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com