Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cari Suami, Ibu Muda Ini Nyaris Diperkosa

Kompas.com - 23/12/2012, 13:16 WIB
Kontributor Kolaka, Suparman Sultan

Penulis

KOLAKA, KOMPAS.com -- Malang betul nasib HN (32), warga Desa Iwoimenggara, Kecamatan Lambandia, Kolaka Sulawesi Tenggara ini. Niatnya untuk mencari sang suami, malah nyaris diperkosa oleh seseorang yang mengaku teman dekat suaminya, AI. HN yang akhirnmya bertemu dengan suaminya itu pun melapor ke kantor Polres Kolaka.

"Saya hampir diperkosa itu di rumah kos yang ada di Jalan Andi Punna. Untung ada ibu kos sehingga aksi AI tidak berlanjut. Saat itu celana saya sudah dia buka sampai di paha," ungkapnya, Sabtu (22/12/2012).

Dia mengaku saat hendak diperkosa, melakukan perlawanan. "Saya tetap melawan dan berontak pada saat orang itu mau membuka celana saya. Tapi dia laki-laki dan tenaganya kuat sehingga saya tidak sanggup menahannya. Saya bisa bertemu dengan dia karena mengatakan akan membantu saya mencari suami. Eh ternyata niatnya lain," lanjut HN.

Dia menceritakan, awalnya AI mengaku bisa menemukan suami HN, sehingga mahasiswi salah satu perguruan tinggi itu pun terbujuk mengikuti pelaku untuk mencari suaminya.

"Dia keliling di tiap hotel, rumah kos dan kontrakan. Katanya suami saya biasa berada di tempat seperti itu. Nah, tidak lama kemudian, kita singgah di sebuah rumah kos. Saya dipanggil masuk, tapi tidak mau. Namun AI terus mendesak dan akhirnya saya masuk. Ibu kos disuruh beli rokok, nah saat ibu kos pergi dia langsung menarik saya di sofa dan berusaha memerkosa saya," beber HN.

Saat dipergoki ibu kos itulah aksi AI terhenti. Setelah itu, AI langsung kabur entah kemana.

Beberapa jam setelah kejadian itu, HN bertemu suaminya, lalu keduanya melapor ke polisi setempat. Polisi langsung mencari AI, namun belum juga menemukannya. Hingga kini AI sendiri masih jadi buron Polres Kolaka.

Polisi yang sedang piket di Sentra Pelayanan Kepolisian, Polres Kolaka membenarkan masalah tersebut dan pelaku masih diburu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com