Polda Lampung Musnahkan Senpi dan Bom Ikan

BANDAR LAMPUNG, KOMPAS.com- Kepolisian Daerah Lampung mengamankan 164 pucuk senjata api, mayoritas rakitan, dari masyarakat. Senjata-senjata api ini kemudian dimusnahkan.

Kepala Polda Lampung Brigadir Jendral (Pol) Heru Winarko usai gelar pasukan Operasi Lilin 2012 di Lapangan Korpri, Lampung, Jumat (21/12/2012), mengatakan, senjata-senjata api itu diperoleh polisi sepanjang Operasi Waspada mulai 1-20 Desember kemarin.

"Kami sebelumnya memberikan maklumat kepada masyarakat agar menyerahkan senjata-senjata api yang dimiliki. Dengan kesadaran tinggi, dan berkat dukungan pers, terkumpul senjata-senjata sebanyak ini dari masyarakat," ujar Heru.

Selain senjata api, polisi juga mengamankan 450 butir peluru berbagai kaliber. Polisi juga menyita 42 bom ikan berdaya ledak tinggi dan sebuah granat nanas.

Senjata-senjata yang berbahaya ini lalu dimusnahkan secara bertahap dengan cara digerinda atau dipotong-potong. Besi-besi sisa potongan senpi ini lalu akan dilebur.

Sebelumnya, Kepolisian Resor Kota Bandar Lampung juga mengamankan sebuah granat nanas aktif, satu senpi rakitan, 108 amunisi senjata api, tujuh air softgun, dan tiga botol bom ikan sepanjang Operasi Waspada 2012 untuk mengkondusifkan situasi di Lampung.

Powered by Telkomsel BlackBerry®