Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mendagri: Bangkalan Rusuh, Hukum Harus Tetap Ditegakkan

Kompas.com - 12/12/2012, 19:38 WIB
Aditya Revianur

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi menjelaskan, polisi dan Komisi Pemilihan Umum (KPU) harus dapat menyelesaikan kerusuhan Bangkalan. Polisi diharapkannya dapat memproses pelaku kerusuhan sesuai ketentuan perundang-undangan.

Hal itu diungkapkannya saat menanggapi kerusuhan yang terjadi di depan kantor KPU Bangkalan. Kerusuhan itu melibatkan massa pendukung pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Bangkalan Imam Buchori-Zaiman Alim (Imam-Zain).

"Sebaiknya dilakukan koordinasi antara KPU dan aparat kepolisian. Penegakan hukum harus tetap jalan," kata Gamawan di Hotel Borobudur, Jakarta, Rabu (12/12/2012).

Gamawan mengatakan, Kementerian Dalam Negeri menyerahkan sepenuhnya kerusuhan Bangkalan pada KPU. Pasalnya, berdasarkan putusan PTUN Surabaya nomor 136/G/2012/PTUN Surabaya, Imam-Zain dicoret mengikuti Pemilukada Bangkalan. KPU dinilai Gamawan lebih berwenang menjalankan putusan PTUN itu.

"Berdasarkan putusan pengadilan, saya percaya KPU bisa menyelesaikannya,"pungkasnya.

Sebelumnya, aparat Polres Bangkalan, Jawa Timur, Senin (10/12/2012) mengamankan empat orang yang diduga sebagai otak kerusuhan yang terjadi di depan kantor KPU Bangkalan. Empat pria itu pula yang diduga menjadi pemicu perusakan fasilitas umum berupa tiang lampu penerang jalan umum, pot bunga, serta bak sampah yang ada di sepanjang jalan Pemuda Kafa, depan kantor KPU Bangkalan.

Kepala Polres Bangkalan, AKBP Endar Priyantoro menjelaskan, empat pria yang diamankan itu ditahan di Polres Bangkalan untuk menjalani pemeriksaan. Namun, pihaknya belum memastikan apakah keempatkan juga akan ditetapkan sebagai tersangka. "Kita belum berpikir ke arah penyelidikan, sebab kita masih konsentrasi kemanan di depan kantor KPU Bangkalan," katanya singkat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bappenas Integrasikan Rencana Pemerintah dengan Program Kerja Prabowo

Bappenas Integrasikan Rencana Pemerintah dengan Program Kerja Prabowo

Nasional
BMKG Sebut Udara Terasa Lebih Gerah karena Peralihan Musim

BMKG Sebut Udara Terasa Lebih Gerah karena Peralihan Musim

Nasional
Disebut Sewa Influencer untuk Jadi Buzzer, Bea Cukai Berikan Tanggapan

Disebut Sewa Influencer untuk Jadi Buzzer, Bea Cukai Berikan Tanggapan

Nasional
Profil Eko Patrio yang Disebut Calon Menteri, Karier Moncer di Politik dan Bisnis Dunia Hiburan

Profil Eko Patrio yang Disebut Calon Menteri, Karier Moncer di Politik dan Bisnis Dunia Hiburan

Nasional
PDI-P Bukan Koalisi, Gibran Dinilai Tak Tepat Konsultasi soal Kabinet ke Megawati

PDI-P Bukan Koalisi, Gibran Dinilai Tak Tepat Konsultasi soal Kabinet ke Megawati

Nasional
Jokowi Resmikan Program Pendidikan Dokter Spesialis Berbasis Rumah Sakit

Jokowi Resmikan Program Pendidikan Dokter Spesialis Berbasis Rumah Sakit

Nasional
Bawaslu Papua Tengah Telat Masuk Sidang dan Tak Dapat Kursi, Hakim MK: Kalau Kurang, Bisa Dipangku

Bawaslu Papua Tengah Telat Masuk Sidang dan Tak Dapat Kursi, Hakim MK: Kalau Kurang, Bisa Dipangku

Nasional
Sengketa Pileg di Papua Tengah, MK Soroti KPU Tak Bawa Bukti Hasil Noken

Sengketa Pileg di Papua Tengah, MK Soroti KPU Tak Bawa Bukti Hasil Noken

Nasional
Dilema Prabowo Membawa Orang 'Toxic'

Dilema Prabowo Membawa Orang "Toxic"

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi soal Kabinet ke Megawati, Pengamat: Harus Koordinasi dengan Prabowo

Gibran Ingin Konsultasi soal Kabinet ke Megawati, Pengamat: Harus Koordinasi dengan Prabowo

Nasional
Soal Kabinet Prabowo-Gibran, Pengamat Ingatkan Bukan Sekadar Bagi-bagi Kekuasaan

Soal Kabinet Prabowo-Gibran, Pengamat Ingatkan Bukan Sekadar Bagi-bagi Kekuasaan

Nasional
Sidang Perdana Praperadilan Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Digelar Hari Ini

Sidang Perdana Praperadilan Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Digelar Hari Ini

Nasional
Menakar Siapa Orang 'Toxic' yang Dimaksud Luhut, Lebih Relevan ke Kubu 01?

Menakar Siapa Orang "Toxic" yang Dimaksud Luhut, Lebih Relevan ke Kubu 01?

Nasional
Niat Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati soal Kabinet Dimentahkan PDI-P

Niat Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati soal Kabinet Dimentahkan PDI-P

Nasional
SBY Doakan dan Dukung Prabowo Sukses Jaga Keutuhan NKRI sampai Tegakkan Keadilan

SBY Doakan dan Dukung Prabowo Sukses Jaga Keutuhan NKRI sampai Tegakkan Keadilan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com