DORSET, KOMPAS.com — Brian May (65)—gitaris band legendaris Queen yang juga juru kampanye hak binatang mendapat perlakuan layak—disebut-sebut mengizinkan penembakan rusa-rusa di tanah miliknya di Inggris.
May tahun ini memimpin gerakan melawan rencana-rencana pemusnahan luak untuk mencegah penyebaran tuberkolosis pada sapi. Tetapi, dua tahun lalu, Wakil Presiden Royal Society for the Prevention of Cruelty to Animals (RSPCA) ini mengizinkan penembakan rusa-rusa yang berkeliaran di tanah miliknya yang berluas kira-kira 562.513 meter persegi di Dorset, Inggris.
Seorang yang tak mau namanya disebut mengatakan, "Saya telah menembak 23 hewan yang sebagian besar muda, sehat. Saya melakukannya untuk olahraga (berburu)."
May mengatakan, ia kini tak lagi mengizinkan penembakan itu. "Ketika itu saya masih baru di bidang manajemen hutan. Saya dinasihati, itu (penembakan) memperbaiki kondisi kesehatan populasi rusa," terangnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.