KUDUS, KOMPAS.com — Bupati Kudus Musthofa memanggil pengurus Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) dan Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPSI) Kudus, Jawa Tengah, secara bergantian. Pemanggilan itu terkait dengan penentuan upah minimum kabupaten (UMK) 2013 yang tak kunjung usai.
Pada Minggu (7/10/2012), Apindo bertemu terlebih dahulu dengan bupati sekitar satu setengah jam. Giliran SPSI bertemu Bupati sekitar satu setengah jam. Pertemuan itu bersifat tertutup sehingga wartawan tidak dapat meliput.
Baik Apindo maupun SPSI tetap bersikukuh memperjuangkan usulan mereka. Apindo mengusulkan UMK 2013 Rp 970.000 per bulan, sedangkan SPSI Rp 1,029 juta per bulan.
Wakil Sekretaris Konfederasi SPSI Kudus Achmad Fikri mengatakan, persoalan itu terus terjadi setiap tahun. Hal itu terjadi akibat kekurangtegasan Dewan Pengupahan Kudus bersikap sehingga keputusan ada di tangan bupati.
"Dalam keputusannya nanti, kami berharap bupati menetapkan UMK berdasarkan hasil survei kebutuhan hidup layak (KHL), Rp 1,051 juta. Pasalnya, KHL itu benar-benar hasil survei lapangan," kata Fikri.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.