Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

20 Gunung di Indonesia dalam Status Siaga dan Waspada

Kompas.com - 03/09/2012, 21:14 WIB
Yulvianus Harjono

Penulis

BANDAR LAMPUNG, KOMPAS.com — Selain Gunung Anak Krakatau dan Tangkubanparahu, sejumlah gunung berapi lain di Indonesia juga tengah meningkat aktivitasnya.

Berdasarkan data dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) serta Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), tercatat ada lima gunung berapi yang tengah berstatus Siaga, yaitu Gunung Soputan (Minahasa Selatan, Sulawesi Utara), Gunung Lokon (Tomohon, Sulawesi Utara), Gunung Karangetang (Sulawesi Utara), Gunung Gamnokora (Halmahera Utara, Maluku Utara), dan Gunung Ijen (Jawa Timur).

Selain itu, 15 gunung berapi lainnya kini berstatus Waspada, di antaranya Gunung Anak Krakatau (GAK) di Lampung dan Tangkubanparahu di Jawa Barat.

Terkait hal ini, berdasarkan rilis pers yang diterima Kompas, BNPB mengimbau masyarakat untuk waspada, tetapi tetap tenang. Pihak-pihak terkait, termasuk pengelola media sosial dan masyaraka diminta agar menggunakan informasi dari sumber resmi, yaitu BNPB dan PVMBG.

Adapun daftar lengkap gunung berapi yang berada dalam status Waspada saat ini adalah sebagai berikut :

STATUS WASPADA (Level II):

1. Gunung Seulawah (Aceh)

2. Gunung Sinabung (Karo, Sumatera Utara)

3. Gunung Talang (Solok, Sumatera Barat)

4. Gunung Kaba (Bengkulu)

5. Gunung Kerinci (Jambi)

6. Gunung Anak Krakatau (Lampung)

7. Gunung Papandayan (Garut, Jawa Barat)

8. Gunung Bromo (Jawa Timur)

9. Gunung Semeru (Lumajang, Jawa Timur)

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dilema PDI-P di Pilkada Jakarta: Gabung PKS atau Buat Koalisi Baru

Dilema PDI-P di Pilkada Jakarta: Gabung PKS atau Buat Koalisi Baru

Nasional
Jelang Pilkada, Baharkam Polri Minta Jajaran Petakan Kerawanan dan Mitigasi Konflik

Jelang Pilkada, Baharkam Polri Minta Jajaran Petakan Kerawanan dan Mitigasi Konflik

Nasional
PPATK Ungkap Lebih dari 1.000 Anggota Legislatif Main Judi Online

PPATK Ungkap Lebih dari 1.000 Anggota Legislatif Main Judi Online

Nasional
Bawaslu Luncurkan Posko Kawal Hak Pilih Pilkada Serentak 2024

Bawaslu Luncurkan Posko Kawal Hak Pilih Pilkada Serentak 2024

Nasional
KY Terima Laporan KPK terhadap Majelis Hakim Perkara Gazalba Saleh

KY Terima Laporan KPK terhadap Majelis Hakim Perkara Gazalba Saleh

Nasional
Belum Sentuh Bandar, Satgas Pemberantasan Judi Online Dianggap Mengecewakan

Belum Sentuh Bandar, Satgas Pemberantasan Judi Online Dianggap Mengecewakan

Nasional
Mempermainkan Hukum sebagai Senjata Politik

Mempermainkan Hukum sebagai Senjata Politik

Nasional
KPK Duga Korupsi Bansos Presiden Rugikan Negara Capai Rp 125 Miliar

KPK Duga Korupsi Bansos Presiden Rugikan Negara Capai Rp 125 Miliar

Nasional
Jadi Tersangka Korupsi, Eks Sestama Basarnas Mundur dari Kepala Baguna PDI-P

Jadi Tersangka Korupsi, Eks Sestama Basarnas Mundur dari Kepala Baguna PDI-P

Nasional
KY Prioritaskan Laporan KPK terhadap Majelis Hakim yang Bebaskan Gazalba Saleh

KY Prioritaskan Laporan KPK terhadap Majelis Hakim yang Bebaskan Gazalba Saleh

Nasional
PPATK Catat Perputaran Dana terkait Pemilu 2024 Senilai Rp 80,1 T

PPATK Catat Perputaran Dana terkait Pemilu 2024 Senilai Rp 80,1 T

Nasional
Anggota DPR Sebut PPATK Macan Ompong karena Laporan Tak Ditindaklanjuti Penegak Hukum

Anggota DPR Sebut PPATK Macan Ompong karena Laporan Tak Ditindaklanjuti Penegak Hukum

Nasional
KPK Sebut Kasus Bansos Presiden Terungkap Saat OTT Kemensos yang Seret Juliari

KPK Sebut Kasus Bansos Presiden Terungkap Saat OTT Kemensos yang Seret Juliari

Nasional
PDN Diretas, Ombudsman: Yang Produksi Ransomware Ini Harus Dicari dan Ditangkap

PDN Diretas, Ombudsman: Yang Produksi Ransomware Ini Harus Dicari dan Ditangkap

Nasional
KPK Duga Pengadaan Lahan di Rorotan oleh Perumda Sarana Jaya Rugikan Negara Rp 200 Miliar

KPK Duga Pengadaan Lahan di Rorotan oleh Perumda Sarana Jaya Rugikan Negara Rp 200 Miliar

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com