PONTIANAK, KOMPAS.com - Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Kalimantan Barat akan segera melepasliarkan satu orang utan yang baru saja dievakuasi dari Wajok, Kabupaten Pontianak.
Orang utan itu tinggal butuh perawatan kecil, untuk menyembuhkan luka bakar di punggungnya.
Manajer Program WWF Indonesia Kalimantan Barat, Hermayani Putera, Selasa (28/8/2012), di Pontianak, mengatakan, pelepasliaran itu sesuai prosedur.
"Hasil diskusi dengan BKSDA dan beberapa lembaga konservasi, pelepasliaran memang harus secepatnya dilakukan, supaya orang utan bisa berkembang alami," kata Hermayani.
Saat ini, BKSDA dan lembaga-lembaga konservasi sedang melakukan survei lokasi, yang akan menjadi tempat pelepasliaran. Lokasi pelepasliaran harus dipastikan dulu, apakah sesuai dengan habitat orang utan.
Orang utan itu baru berhasil dievakuasi dari lahan warga di Wajok, Senin kemarin. Proses evakuasi sulit dilakukan, karena orang utan berpindah-pindah dari pohon yang tinggi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.