Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Akibat Ayannya Kambuh, SH Tewas dalam Kebakaran

Kompas.com - 14/08/2012, 20:44 WIB
Imanuel More

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Lantaran penyakit epilepsinya kambuh, seorang remaja tewas saat kebakaran terjadi di rumahnya. Kebakaran bahkan diduga terjadi lantaran terjatuhnya televisi yang hendak dipindahkan oleh remaja bernama SH (18) itu.

Kepala Sudin Pemadam Kebakaran Jakarta Selatan Frans Hoden yang dihubungi wartawan menjelaskan, peristiwa tersebut terjadi di sebuah rumah berlantai dua di Wates Kebagusan, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Selasa (14/8/2012).

"Asal api diduga dari TV yang jatuh kemudian mengeluarkan api," kata Frans.

TV tersebut berada di dalam kamar SH (18), putra pemilik rumah, HIG (55), yang terletak di lantai 2. Peristiwa itu kemudian dilaporkan ke petugas Damkar setempat.

Pihak DPK lantas mengerahkan 12 unit kendaraan damkar untuk memadamkan api. Api dapat dipadamkan setelah meludeskan lantai 2 rumah tersebut. Tak dinyana, si pemilik kamar ternyata tak dapat meloloskan diri dari kamarnya.

Diduga SH mengalami epilepsi yang diidapnya. Ia diduga hendak memindahkan televisi di kamarnya. Pasalnya, saat ditemukan, ia dalam kondisi tubuh terbakar di dekat televisi yang juga sudah hangus terbakar.

"Diduga ayan SH kambuh waktu ingin pindahkan TV. Akibatnya, TV-nya jatuh dan percikan api kena bahan-bahan yang mudah terbakar di kamarnya," terang Kapolsek Metro Pasar Minggu Komisaris Adri Desas Furiyanto saat dihubungi terpisah.

Sialnya, saat itu SH tinggal seorang diri di rumahnya karena anggota keluarga lainnya sedang berada di luar rumah. Akibatnya, tidak ada warga sekitar yang mengetahui keberadaan korban di kamar yang menjadi sumber kebakaran. Akhirnya, tak seorang pun yang sempat mengupayakan pertolongan yang lebih dini atas diri remaja yang sedang kejang-kejang di kamarnya itu.

SH sebenarnya masih dalam kondisi bernafas saat dibawa ke luar oleh petugas Damkar. Namun, nyawanya ternyata tak tertolong akibat luka bakar hebat di sekujur tubuhnya. Ia meninggal dunia dalam perjalanan menuju RS Fatmawati, Jakarta Selatan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com