Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Satpam Bank Maspion Duel Lawan 3 Perampok

Kompas.com - 14/08/2012, 17:17 WIB
Kontributor Denpasar, Muhammad Hasanudin

Penulis

DENPASAR, KOMPAS.com -- Tiga perampok menyatroni Bank Maspion di Jalan Patimura Denpasar, Selasa (14/8/2012) dini hari tadi. Namun aksi mereka tidak berjalan mulus karena dipergoki Kris Ave Andrianto, satpam Bank Maspion yang sedang berjaga seorang diri.

Menurut informasi dari sumber di kepolisian, sekitar pukul 03.00 Wita, Andrianto yang sedang bertugas dikejutkan dengan listrik yang tiba-tiba padam. Ia pun segera beranjak untuk memeriksa tempat meteran listrik. Namun saat keluar dari pos satpam, tiba-tiba ada yang menyerangnya.

"Pada saat dia keluar itu pelaku langsung memukul-memukul dia. Awalnya, hanya dua orang pakai cadar mengeroyok dia, tapi tiba-tiba datang satu orang ikut mengeroyok sehingga terjadilah duel fisik," jelas sumber di kepolisian.

Akibat kalah jumlah, Andrianto pun menjadi bulan-bulanan perampok tersebut. Bahkan, Andrianto sempat pingsan akibat bogem mentah yang melayang di wajah dan kepalanya. Berhasil melumpuhkan Andrianto, para perampok tersebut berusaha membobol ATM namun gagal mendapatkan uang.

Tak ingin menyerah begitu saja, mereka juga mengacak-ngacak ruangan di dalam bank, namun tetap saja tak ada uang yang bisa dibawa pulang.

"Mesin ATM sempat dirusak, tetapi tidak ada uang yang berhasil diambil. Di dalam kantor juga barang-barang berantakan namun tidak ada uang yang hilang," ujar sumber yang enggan disebutkan identitasnya.

Frustasi tak mendapatkan apa-apa, para perampok akhirnya mengambil sejumlah uang tunai dari dompet Andrianto dan telepon genggam miliknya. Setelah sadar, sekitar pukul 04.30 Wita Andrianto melaporkan kejadian ini ke Polda Bali yang lokasinya cuku dekat dengan Bank Maspion.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com