Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pergoki Istri Selingkuh, Suami Lapor Polisi

Kompas.com - 09/08/2012, 19:12 WIB
Kontributor Kolaka, Suparman Sultan

Penulis

KOLAKA, KOMPAS.com -- Turimin (34), warga Kelurahan Lamokato Kota Kolaka Sulawesi Tenggara, melaporkan sifat tidak terpuji istrinya kepada petugas Polres Kolaka, Kamis (9/8/2012). Dia menuding istrinya telah berselingkuh dengan laki-laki lain yang saat ini identitasnya belum dia ketahui.

Kepada Polisi dia bercerita, pernah memergoki sang istri sedang berzina dengan laki-laki lain di salah satu pantai di Kolaka.

"Pertama kan saya lihat dia dijemput dengan menggunakan mobil jenis Carry. Kalau tidak salah warna mobil itu silver dan nomor polisinya DT 1219 CB. Mereka menuju pantai Mandra, kondisi di pantai itu kan memang sangat sepi. Saya pun makin curiga. Jadi saya ikuti mereka dari belakang, dan ternyata mobil itu diparkir di dekat tanggul," ungkapnya.

Dia juga mengaku makin curiga dengan prilaku istrinya karena sudah cukup lama berada di dalam mobil. Mereka berdua tidak turun untuk duduk di pinggir tanggul.

"Saya pun turun dari motor, karena curiga mobil itu saya dekati. Pas saya sudah dekat ternyata mereka berbuat mesum di dalam mobil itu. Saya pun berteriak untuk menaggil orang di sekitar situ biar mereka ini dimassa. Tapi mereka justru kabur dengan mobilnya," ungkapnya.

Turimin menambahkan, dirinya tidak sempat mengejar mobil tersebut karena kecepatannya tinggi. Lelaki yang bersama istrinya pun dia tidak ketahui.

"Saya tidak kenal laki-laki itu karena gelap," katanya.

Saat ini Polres Kolaka yang menerima laporan Turimin melacak nomor polisi mobil pelaku. Kepala Sentra Pengaduan Kepolisian Polres Kolaka, Ajun Komisaris Polisi Satu Irianto Tawin menjelaskan, keterangan korban akan coba dikembangkan. Pihak Polres Kolaka sendiri telah melakukan koordinasi dengan polsek di beberapa kecamatan untuk mencari tahu keberadaan mobil tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com