Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mendag Pantau Harga Bahan Pokok di Batam

Kompas.com - 23/07/2012, 14:59 WIB
Eny Prihtiyani

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com- Menteri Perdagangan Gita Wirjawan hari ini, Senin (23/7/2012), melakukan kunjungan kerja ke Batam untuk memantau perkembangan harga dan ketersediaan bahan pokok.

"Kami pilih Kota Batam karena karakteristik khusus kota Batam sebagai daerah nonprodusen, di mana 90 persen kebutuhan pokok dipasok dari luar kota/pulau, sehingga perlu dilakukan pemantauan secara khusus," ungkap Mendag dalam siaran persnya.

Kunjungan kerja pada H+2 puasa ini terdiri dari 3 agenda. Pertama, Mendag meninjau perkembangan harga dan ketersediaan bahan kebutuhan pokok di pasar Aviari, Batam. Kedua, memberikan penghargaan pada pelaku usaha yang peduli dan ramah konsumen serta penghargaan kepada pasar tertib ukur. Ketiga, memberikan timbangan pos ukur ulang sekaligus sarana timbangan sebagai pengganti pelayanan tera ulang dan pos ukur ulang serta fasilitasi timbangan sementara kepada para pedagang yang timbangannya tengah ditera ulang oleh petugas penera kemetrologian.

Menurut data Dinas Perindag Provinsi Kepri, harga rata-rata bahan pokok di Kota Batam relatif stabil seperti beras, gula pasir, minyak goreng, tepung terigu, cabe merah dan bawang merah, kecuali untuk daging sapi, daging ayam, dan telur ayam memang mengalami kenaikan.

Kenaikan ketiga komoditas itu tidak hanya terjadi di Kota Batam saja, melainkan terjadi juga di beberapa kota besar lainnya.

Khusus kenaikan harga daging ayam dan telur ayam lebih disebabkan karena kenaikan harga pakan ternak seperti jagung dan bungkil kedelai di luar negeri. Sedangkan kenaikan harga daging sapi disebabkan kenaikan permintaan yang biasa terjadi pada saat-saat awal bulan puasa.

Sebelum meninjau Pasar Aviari, Mendag meninjau penyelenggaraan Pasar Murah di Kelurahan Tanjung Uma, Kecamatan Lubuk Baja-Batam.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com