Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Petani Kebumen Belajar Tanam Cengkeh di Luwu

Kompas.com - 26/06/2012, 20:34 WIB
Kontributor Tana Luwu, Husain

Penulis

LUWU, KOMPAS.com - Dikenalnya Pulau Sulawesi sebagai daerah penghasil cengkeh terbaik sejak dahulu menggiring asosiasi petani cengkeh Kebumen, Jawa Tengah, untuk datang dengan tujuan belajar cara tanam cengkeh di Kabupaten Luwu.

Rombongan asosiasi petani cengkeh bersama anggota DPRD serta jajaran pemerintah Kabupaten Kebumen tiba di rumah jabatan Bupati Luwu, Selasa (26/06/2012).

Kunjungan rombongan yang berjumlah 13 orang ini untuk melihat langsung daerah perkebunan warga dan juga belajar cara menanam cengkeh dengan betul.

"Saya memboyong enam orang perwakilan asosiasi petani cengkeh untuk melakukan studi banding tentang pola tanam cengkeh karena kita tahu bersama produksi cengkeh Luwu sangat terkenal hingga tingkat nasional bahkan mancanegara,” kata Jatmiko, Sekretaris Daerah Kabupaten Kebumen.

Rencananya, rombongan perwakilan petani cengkeh asal Kebumen, Jawa Tengah itu akan melihat dan belajar langsung cara pemilihan bibit serta pola menanam cengkeh yang selama ini diterapkan kelompok tani Ressopammase di Kecamatan Larmpong.

Sejak puluhan tahun silam, Luwu masih dikenal sebagai daerah penghasil cengkeh terbesar di Provinsi Sulawesi Selatan. Walaupun sebelumnya banyak petani yang telah menebang tanaman cengkeh mereka pascaanjloknya harga cengkeh beberapa tahun lalu dengan mengganti tanaman kakao, sebagian besar petani, masih tetap bertahan memelihara dan mengembangkan tanaman cengkeh di tengah anjloknya harga.

"Kami berterima kasih atas kunjungan petani Kebumen yang memilih daerah Luwu untuk menimba ilmu pertanian cengkeh," ungkap Andi Mudzakkar, Bupati Luwu.

Sementara itu, dalam pemaparannya, Cakka, sapaan akrab Mudzakkar menyatakan, luas lahan perkebunan cengkeh di Luwu mencapai 14.000 hektar dengan tingkat produksi mencapai rata-rata 546 ton per tahun.

Selain cengkeh, Luwu juga memiliki tanaman andalan yaitu kakao dengan luas lahan mencapai 65.000 hektar. Cengkeh dan kakao merupakan sektor andalan pendapatan asli daerah bagi Kabupaten Luwu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com