Pelajar Palembang Konvoi Hingga Malam

PALEMBANG, KOMPAS.com - Pelajar di Palembang masih terlihat konvoi kendaraan roda dua, hingga Sabtu (26/5/2012) malam ini, untuk meluapkan kegembiraan atas keberhasilan mereka lulus ujian nasional.
    
Pantauan sejak siang hingga malam ini, para pelajar itu masih terlihat melakukan aksi konvoi dan corat-coret pada seragam sekolah mereka.
    
Para pelajar ini konvoi dengan menggunakan kendaraan roda dua seperti di Jalan Jenderal Sudirman dan ke arah jembatan Ampera.

Aksi konvoi para pelajar dengan kendaraan roda dua ini sudah terlihat sejak siang hari di beberapa ruas jalan di Kota Palembang, padahal sudah ada larangan dari pihak Diknas setempat sejak beberapa hari sebelumnya.
    
Mereka misalnya konvoi melalui Jalan Merdeka, kemudian Jalan Kapten Arivai dan sejumlah ruas jalan lainnya.

Bahkan para pelajar ini masih membawa cat untuk corat-coret seragam sekolah di motor yang mereka kendarai.

Data Dinas Pendidikan Nasional Sumsel menyebutkan, sebanyak 160 orang siswa di Kota Palembang dinyatakan tidak lulus UN, dengan rincian SMA sebanyak 130 orang dan SMK 38 orang.

Pada tahun ajaran 2011-2012 ini, Sumsel termasuk provinsi dengan persentase kelulusan cukup baik di Indonesia yakni 99,82 persen.

"Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan telah mengumumkan sebanyak 168 siswa Sekolah Menengah Atas, Madrasah Aliyah, dan Sekolah Menengah Kejuruan di Sumatera Selatan tidak lulus UN pada tahun pelajaran 2011-2012," kata Ketua Pelaksana UN Sumsel, Bonny Syafrian.

"Kemdikbud telah mengumumkan secara resmi di beberapa media massa, mengenai persentase ketidaklulusan UN tiap-tiap provinsi di Indonesia," ujarnya.

Sumber: Antara