Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mayat Dalam Plastik, Diduga Korban Pembunuhan

Kompas.com - 15/03/2012, 14:28 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Warga Jalan Kali Sekretaris, Duri Kepa, Kebon Jeruk, Jakarta Barat digegerkan oleh penemuan sesosok mayat laki-laki terbungkus plastik hitam. Diduga laki-laki malang tersebut merupakan korban pembunuhan dan mayatnya dibuang untuk menghilangkan jejak.

Berdasarkan keterangan dari Kepala Unit Reserse Kriminal Polsektro Kebon Jeruk, AKP Kasranto, jenazah tanpa identitas tersebut ditemukan warga sekitar pukul 06.00 WIB oleh seorang pemulung botol bekas.

"Iya benar, tadi pagi warga nggak sengaja temukan itu ," ujarnya saat dihubungi Kompas.com, Kamis (15/3/2012).

Kondisi fisik mayat yang juga ditemukan tanpa mengenakan sehelai benang tersebut cukup mengenaskan. Di sekujur tubuhnya tampak luka memar seperti akibat hantaman benda tumpul. Terutama di pelipis kanan dan kirinya itu luka-luka. Polisi juga tidak menemukan petunjuk identitas di sekitar jenazah tersebut.

Beberapa saat kemudian, jenazah laki-laki keturunan Tionghoa tersebut pun langsung dibawa ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo untuk keperluan otopsi. "Sampai sekarang masih ada di sana, belum ada keluarga yang menjemput," katanya.

Kasranto menduga, laki-laki tersebut merupakan korban akibat tindak pidana pembunuhandan oleh si pelaku, dibuang ke tempat tersebut untuk menghilangkan jejak. Polisi pun menunggu hasil otopsi untuk melakukan penyelidikan terhadap kasus penemuan mayat tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com