Pembeli Bandeng Ramai, Rawa Belong Macet

JAKARTA, KOMPAS.com — Pembeli ikan bandeng untuk keperluan Imlek, semakin ramai di kawasan pertigaan Rawa Belong, Jakarta, Sabtu (21/1/2012). Akibatnya, kawasan Rawa Belong mulai macet.

Penjualan bandeng telah dimulai sejak pagi, namun kepadatan terjadi sejak pukul 08.00 WIB, yaitu di ruas Jalan Rawa Belong yang menuju persimpangan dengan Jalan Sulaiman.

Lapak pedagang bandeng musiman terkonsentrasi di pertigaan Jalan Sulaiman dan Jalan Rawa Belong.

Arus kendaraan yang keluar dan masuk ke Jalan Sulaiman pun meningkat. Bukan hanya karena perdagangan bandeng, tapi juga karena Jalan Sulaiman adalah akses menuju sentra pasar bunga Rawa Belong.

Selain itu pertigaan Jalan Rawa Belong dan Jalan Sulaiman hanya berjarak 65 meter dari pertigaan lampu merah Rawa Belong, atau pertemuan antara Jalan Rawa Belong, Jalan Palmerah Barat, dan Jalan Kebayoran Lama. Antrean di lampu merah di pertigaan tersebut menambah parah kemacetan.

Kepadatan akibat perdagangan bandeng terlihat sedikit terurai siang ini karena panas terik menurunkan jumlah pembeli. Namun peningkatan ini akan kembali terjadi pada sore nanti.

"Sekitar pukul 15.00 WIB sampai petang akan semakin ramai," kata Rojali, salah seorang pedagang.

Para pedagang menyampaikan bahwa puncak pembelian akan terus berlangsung hingga berakhir di hari Minggu malam.