Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banjir di Sigi dan Pati

Kompas.com - 04/12/2011, 02:27 WIB

Hulu sungai-sungai ini berada di area kawasan Taman Nasional Lore Lindu. Kecamatan Kulawi salah satu wilayah yang berbatasan langsung dengan Taman Nasional Lore Lindu.

Menurut sejumlah warga, banyaknya material, seperti batu dan lumpur yang ikut terbawa air, bisa jadi juga disebabkan gempa yang terjadi beberapa kali dalam sepekan terakhir di Sigi.

”Mungkin tanah dan batu di gunung sudah agak goyang karena gempa. Tiba-tiba hujan deras terus-menerus dan akhirnya saat air meluap, materialnya ikut terbawa,” kata Albert.

Seorang tewas

Banjir bandang berupa campuran air dan lumpur menerjang lima desa di Kecamatan Sukolilo, Kabupaten Pati, Jawa Tengah. Peristiwa tersebut menyebabkan 15 rumah hancur, 4 jembatan penghubung desa rusak, dan seorang warga meninggal dunia.

Banjir yang terjadi pada Sabtu pukul 18.00 itu menggenangi ratusan rumah di Desa Prawoto, Wegil, Baleadi, Kedungwinong, dan Sukolilo. Banjir bermula dari kiriman air dan lumpur dari hulu Pegunungan Kendeng Utara setelah hujan deras sepanjang sore.

”Banjir kiriman itu mengalir melalui Sungai Sukolilo dan Jeratun. Lantaran volume air dan lumpur terlalu besar, sejumlah tanggul sungai jebol dan air melimpas ke permukiman,” kata Camat Sukolilo Sukismanto. 

Ia menambahkan, pasca-banjir bandang, lumpur berserakan di permukiman dan jalan-jalan desa. Sebagian jalan alternatif Pati-Grobogan, tepatnya di dekat Pasar Sukolilo, tergenang lumpur sehingga mengganggu arus lalu lintas. 

”Kami masih berupaya mengecek kondisi warga setiap desa. Kami belum bisa berbuat banyak karena lampu masih mati,” kata Sukismanto.(REN/HEN)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com