Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Masih 5 Orang Dirawat akibat Keracunan

Kompas.com - 29/11/2011, 08:41 WIB
Adi Sucipto

Penulis

GRESIK, KOMPAS.com — Hingga Selasa (29/11/2011) pagi ini, masih ada lima pelajar SMP Negeri Kebomas, Kabupaten Gresik, Jawa Timur, yang dirawat di rumah sakit. Mereka adalah bagian dari 98 siswa yang mengalami keracunan saat mengikuti perkemahan Sabtu malam Minggu lalu.

Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Kepolisian Resor Gresik Ajun Komisaris Nur Hidayat menyatakan, satu siswa dirawat di RS Petrokimia Gresik dan empat di Graha Petro Medika karena kondisinya masih lemah.

Berkait dengan peristiwa keracunan itu, polisi telah memeriksa enam orang dan mengambil sampel makanan, muntahan, peralatan masak, serta sisa mi yang belum dimasak.

Sejumlah saksi yang diperiksa adalah Kepala SMP Negeri 1 Kebomas Zainul Huda, pembina Pramuka Ahmad Samsul Arifin, juru masak yang juga istri Samsul, Reni Pujiastuti, dan mertuanya, Insiani.

"Kami menunggu pemeriksaan hasil laboratorium forensik untuk mengetahui apa penyebab keracunan," kata Nur.

Kepala SMP Negeri 1 Kebomas, Zainul Huda, menyatakan, saat kejadian semua panik karena yang keracunan puluhan siswa dari 216 peserta kemah. "Yang terpikir saat itu bagaimana menyelamatkan siswa. Apalagi gejala yang dialami tidak serentak," katanya.

Raga Pramana Putra, siswa kelas VII G, yang dirawat di RS Ibnu Sina menceritakan, dirinya dan siswa lainnya menyantap nasi bungkus dengan lauk mi dan telur bumbu seusai shalat isya. Meskipun tidak berselera dengan menunya, dia menyantap sebagian karena lapar, sisanya dibuang. "Satu jam kemudian saya mual dan pusing," kata Raga.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com