KALIANDA, KOMPAS.com - Petugas Balai Konservasi dan Sumber Daya Alam Lampung tetap berjaga-jaga di sekitar kawasan Gunung Anak Krakatau, meskipun gunung berapi itu meningkat statusnya menjadi siaga sejak akhir pekan lalu.
"Personel kami tetap stand by di lokasi. Mereka menggunakan perahu-perahu untuk memonitor situasi," ujar Kepala Resor Cagar Alam Kepulauan Krakatau M Iqbal, Kamis (6/10/2011).
Laporan terakhir yang diperolehnya dari lapangan, menyebutkan, belum terjadi letusan di Gunung Anak Krakatau.
Saat ditanya apakah ada larangan bagi wisatawan untuk mendekat kawasan itu, ia mengatakan, "Sebaiknya memang tidak mendarat dalam kondisi seperti ini."
Sebelumnya, Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi telah mengeluarkan imbauan agar kawasan Gunung Anak Krakatau tidak didekati manusia dalam radius dua kilometer, karena dianggap berbahaya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.