Jakarta, Kompas
Kerja sama itu ditandatangani Duta Besar AS untuk Indonesia Scot Marciel dan Direktur Utama Bank Muamalat Arviyan Arifin di Kantor Bank Muamalat, Jakarta, Selasa (23/8). ”Ini pertama kalinya USAID bekerja sama dengan bank syariah. Semoga kerja sama ini sukses,” kata Marciel.
Arviyan dalam sambutannya menyampaikan, pembiayaan yang disalurkan melalui lembaga keuangan PT Mitra Bisnis Keluarga itu ditujukan bagi perempuan yang bergerak di bidang usaha mikro.
Untuk tahap pertama, Bank Muamalat menyediakan pembiayaan sebesar Rp 10 miliar atau sekitar 1,15 juta dollar AS. USAID menyediakan jaminan sebesar setengah dari jumlah pembiayaan. Dengan demikian, nasabah hanya dikenai jaminan sebesar setengah dari pembiayaan yang diterima.
Besaran pembiayaan maksimal Rp 5 juta per debitor, dengan jangka waktu dua tahun dan imbal hasil 13,5 persen. Untuk permulaan, pembiayaan ditujukan bagi perempuan pengusaha mikro di Jawa Barat dan Jateng.
Arviyan menambahkan, selama ini Bank Muamalat sudah bekerja sama menyalurkan pembiayaan melalui PT Mitra Bisnis Keluarga. ”Sejauh ini, kerja sama berjalan baik,” kata Arviyan.
Scot Marciel yang ditanya soal tujuan penyediaan jaminan pembiayaan mikro ini mengatakan, AS mendukung peningkatan kesejahteraan di Indonesia. Mendatang, AS akan melihat kemungkinan menjalin kerja sama serupa dengan bank lain di Indonesia, baik syariah maupun konvensional.
”Mungkin dalam 4 tahun ke depan kami menyiapkan 10 juta dollar AS,” kata Marciel.