Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Elpiji Dipasok dari Pontianak

Kompas.com - 02/08/2011, 15:45 WIB

PONTIANAK, KOMPAS.com — PT Pertamina Wilayah Kalimantan Barat belum berencana membuat pusat pengisian ulang elpiji ukuran 12 kilogram untuk wilayah perbatasan di Kabupaten Sanggau. Pembangunan pusat pengisian elpiji dinilai tidak sekonomis dari segi bisnis.

Sales Area Manager PT Pertamina Wilayah Kalimantan Barat Ibnu Chouldum mengatakan, kebutuhan elpiji untuk masyarakat perbatasan akan dipasok dari Pontianak. "Kalau tidak ekonomis, pasti pengisian ulang itu tidak akan terwujud," ujar Ibnu, Selasa (2/8/2011) di Pontianak.

Ketua Asosiasi Pengusaha dan Pedagang Perbatasan (AP3I) HR Thalib mendesak PT Pertamina untuk segera membangun pengisian ulang elpiji ukuran 12 kilogram di wilayah perbatasan pasca berhentinya pasokan elpiji ukuran 15 kilogram dari Malaysia.

Malaysia menghentikan pasokan elpiji ke wilayah perbatasan Kalimantan Barat karena elpiji merupakan produk bersubsisi dan hanya boleh beredar di Malaysia. "Kami masyarakat perbatasan sangat membutuhkan elpiji, apalagi sekarang Ramadhan dan menjelang Idul Fitri kebutuhannya meningkat," kata Thalib.

Ibnu menambahkan, pihaknya justru berencana membuat pusat isi ulang elpiji ukuran tiga kilogram di ibu kota Kabupaten Sanggau. "Gas tiga kilogram merupakan produk subsidi yang peredaraanya diatur dan diawasi pemerintah sehingga pembangunan pusat isi ulang tabung gas tiga kilogram mendapat prioritas," kata Ibnu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com