Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Belum Semua Pemain Tiba di Batu

Kompas.com - 27/07/2011, 03:44 WIB

Malang, kompas - Pemusatan latihan untuk seleksi tim nasional sepak bola SEA Games baru diikuti 33 pemain dari 54 pemain U23 yang dipanggil. Para pemain menjalani pemusatan latihan di daerah Batu, Malang, Jawa Timur, mulai Selasa (26/7).

Asisten pelatih tim nasional U23 SEA Games, Aji Santoso, menjelaskan, hingga latihan tidak resmi yang berlangsung Selasa pagi, baru tercatat 33 pemain yang bergabung. Padahal, para pemain akan mulai menjalani latihan resmi pada Rabu ini.

Pada Selasa pagi dan sore, para pemain sudah menjalani latihan tidak resmi di lapangan sepak bola kompleks Hotel Kusuma Agro Wisata di Batu.

Menurut Aji Santoso, lima orang masih bergabung dengan timnas senior yang akan bertanding menghadapi Turkmenistan pada leg kedua kualifikasi putaran kedua Pra-Piala Dunia 2014 di Jakarta. Pemain yang mengikuti timnas senior sudah dipastikan bisa masuk timnas SEA Games tanpa melewati seleksi lagi.

Pemain U23 yang saat ini bergabung dengan timnas Pra-Piala Dunia adalah kiper Kurnia Meiga, pemain tengah Oktovianus Maniani, Egi Melgiansyah, Ferdinand Sinaga, dan bek tengah Gunawan Dwi Cahyo.

”Sebanyak 24 orang akan dipilih dan diseleksi dari 54 orang yang telah diundang. Namun, keputusan untuk memilih tim yang sebenarnya baru akan dilakukan pada 30 Juli oleh rapat para pelatih,” kata Aji.

Menurut Aji, batas waktu kedatangan pemain pada Selasa. Namun, pihaknya masih menunggu karena ada sejumlah pemain yang mengaku sakit akibat cedera sehingga terlambat bergabung dalam pelatnas.

”Yang sakit bisa ditunggu, tapi kalau sakitnya segera sembuh. Kalau lama-lama, ya, tidak mungkin,” katanya kepada wartawan seusai latihan.

Seluruhnya akan ditinjau pada 30 Juli setelah semua pemain yang bersedia ikut sudah datang dan evaluasi lebih lengkap bersama pelatih dan asisten pelatih sudah bisa dilakukan.

”Nanti, kami lihat dulu, hasil sampai tanggal 30 Juli ini seperti apa. Kami akan berkumpul dulu dengan pelatih yang lebih lengkap,” ujar Aji.

Hari Selasa, kata Aji, pihaknya melaksanakan pembekalan dan pelatihan dua kali sehari pada pagi dan sore kepada peserta seleksi. Lokasi pemusatan latihan berada di Kusuma Agro Wisata di kaki Gunung Panderman. Lokasi ini paling tinggi dari wilayah Kota Batu, tetapi masih dekat dengan pusat keramaian.

Lapangan bersebelahan dengan Hotel Kusuma Agro Wisata, tempat para pemain menginap. Hotel Kusuma Agro Wisata merupakan lokasi kompleks wisata alam yang baik untuk kegiatan pemusatan latihan karena berada di lokasi berbukit dengan jalan menanjak dan menurun.

”Materi latihannya tidak banyak. Lebih banyak merupakan latihan teknik saja dengan latihan game situasi,” ujar Aji.

Di antara 33 pemain yang sudah bergabung, ada pemain Persema, Kim Jeffrey Kurniawan, yang sudah kelihatan bergabung dalam latihan. Saat ditanya wartawan, Kim menyatakan senang bisa bergabung dan berharap bisa terpilih bergabung dalam timnas SEA Games.

”Ya saat ini saya sudah siap untuk bisa bermain di SEA Games, November nanti. Saya pasti berharap bisa lolos dan ikut menyumbangkan tenaga bagi timnas,” ujar Kim yang juga bersemangat menjalani pembentukan karakter di Pusat Pendidikan dan Latihan Komando Pasukan Khusus Batujajar.

Laga SEA Games untuk sepak bola yang awalnya direncanakan di Palembang dan Jakarta akhirnya dipindah seluruhnya ke Jakarta. Namun, belum ditentukan apakah lokasi pertandingan akan dipusatkan di Senayan atau lapangan lain. (ODY/ANG)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com