Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dicegat Wartawan, Sekwan DPRD Lari

Kompas.com - 07/07/2011, 09:16 WIB

SURABAYA, KOMPAS.com - Pejabat Pelaksana Tugas Sekretaris DPRD Surabaya, Hari Sulistyowati lari terbirit-birit sambil menenteng sepatunya saat bertemu wartawan di halaman Mapolrestabes Surabaya, Rabu (6/7/2011) malam.

Dia tidak menghiraukan puluhan wartawan yang menunggunya sejak sore untuk menanyakan seputar pemeriksaannya. Hari terus berlari menuju kendaraannya yang diparkir di halaman luar Mapolrestabes Surabaya.'No comment, no comment,' katanya sambil menutupi mukanya dengan tas.

Hari berada di Mapolrestabes sejak siang untuk menjalani pemeriksaan sebagai saksi terkait dugaan korupsi dana Bimbingan Teknis (Bimtek) DPRD Surabaya senilai Rp 2,7 miliar bersama dua stafnya, Halim Kamajaya, dan Kumbang.

Menurut Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya, AKBP Indarto, materi pemeriksaan ketiga saksi itu seputar dokumen anggaran dan kewajibannya terhadap memantau dan mengoreksi pelaksanaan program yang dijalankan DPRD.

'Hasil pemeriksaan menunjukkan bahwa saksi tidak melakukan tugasnya memantau pelaksanaan program,' katanya.

Namun polisi tidak gegabah dalam menaikkan status mereka sebagai tersangka, karena keterangan mereka masih akan didalami dan dikroscek dengan dokumen-dokumen pendukung yang ada.

Terkait pemeriksaan terhadap 50 anggota DPRD Surabaya, menurut Indarto, pasti dilakukan setelah pemeriksaan terhadap sekwan dan pihak penyelenggara program rampung dilakukan. 'Mereka pasti akan kami periksa, toh surat izin dari Gubernur Jatim sudah lama turun,' tambahnya.

Dugaan Korupsi dana anggaran Bimtek DPRD Surabaya melibatkan Ketua DPRD Wisnu Wardhana dan 50 anggota DPRD lainnya. Bimtek yang dilakukan di sejumlah kota seperti Bandung, dan Jakarta yang harusnya dilakukan dalam tiga hari, diduga dipersingkat hanya dalam 3 jam.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com