Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Korban Banjir Belu Kesulitan Makanan

Kompas.com - 02/05/2011, 18:10 WIB

Wakil Bupati Belu Ludovikus Taolin dalam pesan singkatnya melalui telepon seluler mengatakan, semua jenis bantuan sudah didistribusikan ke pengungsi di Weliman seperti beras, susu untuk bayi, lauk pauk berupa ikan kaleng, kain selimut, terpal, dan kelambu.

"Kalau ada laporan beras habis, jangan cepat percaya. Beras bantuan di Weliman masih sisa 26 karung atau 520 kg. Pembagian beras per jiwa 400 gram per hari. Itu ketentuan nasional. Biasanya orang kita makan sampai 1 kg untuk satu orang per hari. Itu yang membuat beras bantuan cepat habis," kata Taolin.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana NTT Florianus Mekeng mengatakan, selama ini selalu mendapat laporan dari Pemkab Belu bahwa bantuan sudah didistribusikan kepada pengungsi. Mereka tidak ada kesulitan bahan makanan atau obat-obatan. Kalau ada informasi mengenai kekurangan beras dan obat-obatan seperti itu, tentu pihaknya sudah mengirim bantuan ke lokasi bencana.

"Saya belum cek ke Badan Penanggulangan Bencana Belu. Tetapi kalau sampai terjadi seperti itu, bisa saja karena jembatan penyeberangan dari Atambua menuju lokasi pengungsi belum dibangun," kata Mekeng.

Meski cuaca di Kecamatan Malaka Barat sudah cerah tetapi warga belum berani pulang ke desa masing-masing karena takut luapan banjir Benanain, kiriman dari Kabupaten Timor Tengah Utara dan Timor Tengah Selatan.

Tetapi pengungsi berjanji, kalau sampai Mei 2011 tidak ada hujan lagi, mereka akan pulang ke desa masing-masing di Kecamatan Malaka Barat yakni Lasaen, Favoe dan Umatoos.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com