Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penumpang Lebaran Bakal Naik 3,29 Persen

Kompas.com - 29/04/2011, 10:00 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah memprediksi bakal terjadi pertumbuhan arus penumpang saat musim mudik Lebaran 2011. Karenanya antisipasi harus dilakukan sebaik mungkin.

Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan, Suroyo Alimoeso mengatakan pemerintah memprediksikan terjadi pertumbuhan arus penumpang mudik sebesar 3,29 persen yaitu dari 14,27 juta penumpang pada Lebaran 2010 menjadi 14,746 juta.

Disebutkannya, angkutan darat diprediksi naik 3,4 persen dari 8,629 juta menjadi 8,924 juta penumpang, angkutan laut diperkirakan naik 3,42 persen dari 409 ribu penumpang menjadi 423 ribu orang, angkutan udara diprediksi naik 15 persen dari 2,156 juta penumpang menjadi 2,48 juta penumpang.

Sementara angkutan kereta api diperkirakan bakal menurun sebesar 5,32 persen dari 3,081 juta menjadi 2,917 juta penumpang. "Persiapan angkutan Lebaran yang jatuh pada 30-31 Agustus nanti harus dipersiapkan sebaiknya," kata Suroyo saat pembukaan rakor angkutan Lebaran di gedung Kementerian Perhubungan, Jakarta, Kamis (28/4/2011).

Dijelaskannya titik-titik berat pengendalian angkutan pada masa Lebaran nanti meliputi angkutan jalan pada 12 provinsi, angkutan kereta api di sembilan daerah operasi (Daops) dan tiga divisi regional (Divre), angkutan sungai danau dan penyeberangan pada tujuh lintasan utama, angkutan laut di 52 pelabuhan dan angkutan udara pada 24 bandara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com