Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rumah Gadang Tertua Rusak!

Kompas.com - 27/03/2011, 04:02 WIB

PADANG, KOMPAS.com — Rumah gadang Sambilan Ruang yang merupakan rumah adat Minangkabau tertua di Nagari Budaya, Pariangan, Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat (Sumbar), mengalami kerusakan karena kurang perhatian dan perawatan.

"Rumah gadang Sambilan Ruang (sembilan ruang) merupakan salah satu kekayaan situs bersejarah di Nagari Budaya Pariangan, tetapi kini mengalami kerusakan," kata peneliti arsitektur dari Fakultas Teknik Arsitektur Universitas Bung Hatta, Dr Eko Alvares, di Padang, Jumat.

Ia menyebutkan, masyarakat Pariangan meyakini rumah gadang Sambilan Ruang merupakan rumah adat Minang tertua di nagari tersebut.

Menurut dia, faktor-faktor penyebab kerusakan rumah gadang tersebut, antara lain, karena sudah tidak dihuni lagi sehingga tidak ada perhatian untuk pemeliharaannya.

Selain itu, belum ada usaha untuk memperbaiki rumah gadang tersebut disebabkan rendahnya kemampuan ekonomi dan tidak adanya kesepakatan antara anggota keluarga pemiliknya untuk memperbaiki rumah.

Pada bagian lain, tambahnya, banyak rumah gadang di Sumbar ditinggalkan penghuninya akibat berbagai faktor perkembangan kehidupan. Padahal, bangunan adat tersebut dibangun dengan desain tahan gempa.

"Salah satu penyebab banyaknya rumah gadang ditinggalkan penghuninya karena masyarakat Minang kini cenderung ingin memiliki rumah sendiri yang terpisah dari rumah kaumnya (rumah gadang, red)," kata Eko Alvares.

Menurut dia, rumah gadang merupakan salah satu pengikat kaum adat masyarakat Minangkabau, tetapi perkembangan zaman menyebabkan bangunan khas budaya ini sudah banyak ditinggalkan.

Hal ini menyebabkan banyak warga ingin memiliki rumah sendiri terlepas dari rumah kaumnya karena rumah gadang dinilai sudah tidak mampu lagi menampung sejumlah aktivitas masing-masing anggota keluarga penghuni.

"Selain itu, kurangnya kemampuan materi para pemilik rumah gadang untuk memperbaiki atau membangun rumah sejenis yang baru," tambahnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com