Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Suhu Air Sekitar Gunung Slamet Turun

Kompas.com - 14/03/2011, 22:31 WIB

PEMALANG, KOMPAS.com - Suhu air di sekitar Gunung Slamet di perbatasan Kabupaten Pemalang dengan Purwokerto, Jawa Tengah, saat ini sekitar 38,9 derajat celsius atau menurun jika dibandingkan dengan waktu sebelumnya yang mencapai sekitar 61 derajat celsius.

Petugas Pengamatan Gunung Slamet Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) di Desa Gambuhan, Kabupaten Pemalang, Nurkholis, di Pemalang, Senin, mengatakan, suhu air panas di sekitar Gunung Slamet seperti di Desa Pandansari dan Pasepuhan tercatat 38,9 derajat celsius.

"Penurunan suhu air panas di sekitar Gunung Slamet ini karena kondisi buruk yang terjadi pada akhir-akhir ini," katanya.

Selain terjadi penurunan suhu air panas, katanya, PVMBG Gambuhan juga mencatat perubahan kawah di sekitar Gunung Slamet selama akhir Februari 2011.

"Saat ini kubah lava berdiameter 500 dan tinggi 15 meter. Perubahan kubah itu terjadi di kawah empat Gunung Slamet yang berada antara daerah Kabupaten Tegal dan Pemalang," katanya.

Suhu solvatara yang keluar dari puncak Gunung Slamet yang mencapai sekitar 79 derajat celsius itu menyebabkan kondisi udara terasa kering.

Hasil penelitian dan pengecekan suhu panas air tersebut sudah dilaporkan kepada Sub Bidang Pengamatan Gunung Api di Bandung.

"Saat ini kami belum menerima dan belum mengetahui kondisi status Gunung Slamet. Namun kemungkinan status kondisi Gunung Slamet itu bisa saya sampaikan setelah mendapatkan balasan surat dari Kepala Sub Bidang Pengamatan Gunung Api di Bandung," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com