Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lagi TKW Meninggal Misterius di Malaysia

Kompas.com - 07/02/2011, 22:04 WIB

KARAWANG, KOMPAS.com - TKW asal Kampung Sukamanah, Kelurahan Karawang Wetan, Kecamatan Karawang Timur, Kabupaten Karawang, Jawa Barat, dikabarkan meninggal dunia di Malaysia tanpa diketahui penyebabnya.

Ai Kartiah (33), berangkat menjadi TKW ke Malaysia pada 2009 melalui perusahaan jasa tenaga kerja Indonesia (PJTKI) PT El Karim Makmur Sentosa.

"Saya mendapat telepon dari seseorang yang mengaku polisi Malaysia pada Senin siang, memberi tahu kalau anak saya meninggal dunia pada Minggu," kata nenek korban, Ny Samih, Senin (7/2/2011).

Dikatakannya, pemberitahuan dari seseorang yang mengaku sebagai polisi Malaysia tersebut tidak menyebutkan secara jelas penyebab meninggalnya Ai.

Karena itu, pihak keluarga menduga Ai meninggal setelah disiksa majikannya di Malaysia.

Menurut dia, informasi mengenai penyebab meninggalnya Ai di Malaysia kurang jelas. Ada yang menyebutkan, Ai meninggal setelah kecelakaan kerja, jatuh dari tangga rumah majikannya, ada pula mendapat siksaan dari majikan setelah tertangkap tangan dibawa kabur seorang laki-laki di Malaysia.

Ai bekerja di Malaysia sebagai pembantu rumah pada majikan laki-laki yang bernama Ng Ming Kow dan majikan perempuannya Tye Che Phin.

Sesuai dengan pengakuannya, Ai terkadang mendapat penyiksaan dari majikannya, setelah majikannya kalah dalam bermain judi.

"Ai sudah lama bercerita tentang majikannya yang galak, tetapi mungkin Ai bertahan sampai kontraknya habis. Jadi, memaksakan bertahan hingga akhirnya meninggal dunia," katanya.

Saat ini, pihak keluarga hanya menunggu jenazah Ai segera sampai ke rumahnya, serta meminta pihak terkait memenuhi hak-hak yang seharusnya diperoleh keluarga Ai.

Berdasarkan pantauan, di sekitar rumah korban, kini sudah terpasang bendera kuning sebagai pertanda ada salah seorang keluarga yang meninggal dunia. Tetapi, pihak keluarga tidak mengetahui secara pasti, kapan jenazah Ai sampai ke rumah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com