Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Di Manakah Koleksi Sonobudoyo Berada?

Kompas.com - 12/01/2011, 04:16 WIB

YOGYAKARTA, KOMPAS.com — Kepolisian Resor Kota Yogyakarta belum mengetahui secara pasti keberadaan 87 benda koleksi Museum Sonobudoyo yang raib dalam kasus pencurian pada Agustus 2010.

"Kami belum mengetahui barang bukti hasil pencurian itu berada di mana. Jika sudah mengetahuinya, maka akan lebih mudah," kata Kepala Kepolisian Resor Kota Yogyakarta Komisaris Besar Atang Heradi di Yogyakarta, Selasa (11/1/2011).

Menurut dia, penyelidikan kasus pencurian benda-benda koleksi Museum Sonobudoyo yang memiliki nilai sejarah tinggi tersebut tetap dilakukan Kepolisian Resor Kota (Polresta) Yogyakarta yang dibantu Kepolisian Daerah (Polda) DIY.

Hasil yang diperoleh dari penyelidikan selama sekitar lima bulan tersebut adalah pengakuan dan alibi dari sejumlah saksi yang telah menjalani pemeriksaan.

"Selain itu, ada seseorang yang terus kami ikuti gerak-geriknya. Tetapi, kami belum bisa menyampaikan kepada publik, apakah seseorang itu adalah orang dalam atau luar museum. Akan terus kami dalami," katanya.

Sementara itu, untuk mengetahui keberadaan benda-benda koleksi museum yang raib tersebut, Polresta Yogyakarta juga tetap menjalin kerja sama dengan interpol.

"Namun, sejauh ini interpol juga belum memberikan informasi. Jika ada informasi tentang keberadaan benda-benda tersebut, pasti akan disampaikan oleh interpol," katanya.

Oleh karena itu, Atang berharap, benda-benda koleksi dari emas yang hilang tersebut masih berada di dalam negeri atau di DIY.

Sejumlah pihak yang telah dimintai keterangan terkait kasus pencurian di Museum Sonobudoyo adalah dari pegawai museum tersebut.

Salah satu lembaga swadaya masyarakat yang aktif dalam pelestarian benda peninggalan budaya, Madya, menilai penyelidikan kasus pencurian benda koleksi Museum Sonobudoyo tersebut terkesan lambat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com