Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Abu Vulkanik Bromo Perlu Dikaji

Kompas.com - 28/12/2010, 19:56 WIB

BANDUNG, KOMPAS.com — Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi Badan Geologi meminta Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan mengkaji pergerakan abu vulkanik Gunung Bromo, Jawa Timur. Tujuannya adalah memudahkan pembuatan rekomendasi bagi jalur penerbangan.

Surono, Kepala Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Badan Geologi, mengatakan pada Kamis (28/12/2010) di Bandung bahwa kajian itu nantinya akan berisi model pergerakan abu vulkanik Bromo yang sangat diperlukan sebagai patokan pemberian rekomendasi bagi aktivitas penerbangan. Ia berharap bisa memberikan rekomendasi jalur penerbangan yang aman dengan bekal kajian itu.

"Butuh kajian mendalam mengenai hal ini. Dengan ketinggian Gunung Bromo 2.329 meter di atas permukaan laut, maka estimasi asap yang membumbung ke angkasa sekitar 4.000 meter di atas permukaan laut. Prioritas utama adalah jalur penerbangan dari dan menuju Bandara Juanda, Surabaya," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com