Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kemenhub Diminta Tetapkan Dua Pelabuhan

Kompas.com - 05/11/2010, 14:05 WIB

SURABAYA, KOMPAS.com - Kementerian Perhubungan diminta segera menetapkan dua tempat yang dinilai paling layak dijadikan sebagai dua pelabuhan penghubung internasional yang akan dibangun di Indonesia agar sistem logistik nasional dapat terbangun secara lengkap. Kementerian Perhubungan dibatasi hingga 2011 untuk menetapkan kedua pelabuhan tersebut.

Direktur Perdagangan, Investasi, dan Kerjasama Internasional sekaligus Ketua Gugus Tugas Kebijakan dan Kelembagaan Tim Penyempurnaan Penyusunan Cetak Biru Sislognas, Adhi Putra Alfian mengungkapkan hal tersebut di Surabaya, Jawa Timur, Jumat (5/11/201) saat menjadi pembicara dalam Sosialisasi Sistem Logistik Nasional (Sislognas) terkait Daya Saing Nasional.

Menurut Adhi, salah satu aspek yang ingin dikembangkan dalam Sislognas adalah masalah infrastruktur. Dalam rencana aksi Sislognas tersebut disebutkan ada tujuh sasaran yang harus dicapai dalam sektor infrastruktur agar logistik nasional dapat diperbaiki.

Pertama, perlu adanya pelabuhan hub (penghubung) tingkat internasional di Indonesia, satu di daerah barat dan satu di wilayah timur. Kedua, ada dua hingga tiga pelabuhan dari 26 pelabuhan strategis di Indonesia yang harus dijadikan pintu gerbang nasional, yang ditentukan berdasarkan tata ruang nasional.

Ketiga, mengembangkan industri angkutan ferry untuk meningkatkan kelancaran dan kapasitas lintasan pelayaran di Sabuk Selatan, Tengah, dan Utara sehingga membentuk jaringan transportasi multimodal yang efisien. Keempat, revitalisasi sungai yang berpotensi untuk dimanfaatkan menjadi bagian dari sistem transportasi.

Kelima, mengurangi beban jalan secara bertahap dengan meningkatkan kapasitas jalan yang ada dan mengembangkan jaringan multimoda dan pusat logistik sebagai upaya meningkatkan kelancaran angkutan barang dari pusat produksi menuju outlet ekspor-impor dan antar pulau. Keenam, mengembangkan jaringan kereta api untuk angkutan barang jarak jauh di Sumatera, Jawa, dan Kalimantan. Ketujuh, mengoptimalkan peran bandara yang ada untuk dapat berfungsi sebagai pelabuhan kargo.

"Penetapannya memang tidak mudah karena banyak sekali daerah yang mengusulkan diri untuk terpilih menjadi pelabuhan internasional," ujarnya. 

 

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com