NANNING, KOMPAS.com — Sampai detik terakhir menjelang keberangkatan ke Nanning, China, Senin (18/10/2010) kemarin, Menteri Energi Sumber Daya Mineral Darwin Zahedy Saleh tetap tidak mendapat izin dari Presiden Susilo Bambang Yudhoyono untuk menyertai kunjungan Wakil Presiden Boediono.
"Belum dapat izin dari Presiden," tandas seorang pejabat di lingkungan Wakil Presiden Boediono saat ditanya Kompas di sela-sela meninjau China-ASEAN Expo, Selasa (19/10/2010) di Zhujin Hall, Nanning, China.
Terkait dengan hal itu, Darwin pun lantas diwakili oleh Menteri Badan Usaha Milik Negara Mustafa Abubakar. Padahal, ada acara yang seharusnya dihadiri Darwin terbilang penting mengingat ia harus membuka Forum Energi RI-China (ICEF) keempat di Nanning.
Dalam forum itulah proyek listrik dengan bahan batu bara sebanyak 10.000 MW diputuskan. Bahkan, proyek listrik 10.000 MW tahap kedua juga akan ditindaklanjuti dalam forum tersebut.
Ditanya apakah penolakan Presiden terkait informasi yang selama ini berkembang bahwa Menteri ESDM termasuk yang akan diganti pada akhir Oktober mendatang? Sumber tersebut tak mau menjawab.
Sementara Mustafa Abubakar yang dikonfirmasi Kompas membenarkan bahwa Menteri ESDM tidak ikut. "Sibuk, beliau sibuk," tandasnya.
Saat ditanya apa benar Darwin akan diganti, Mustafa mengaku juga tidak tahu, seraya menjawab, "Biasanya kalian pers yang sudah tahu duluan."
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.