Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bandara Hang Nadim Batam Masih Sepi

Kompas.com - 05/09/2010, 18:59 WIB

BATAM, KOMPAS.com - Arus mudik Lebaran 1431 H melalui Bandara Hang Nadim Batam, Provinsi Kepri, Minggu (5/9/2010) hingga sore, masih sepi.

"Pemudik masih sepi. Tidak seramai tahun lalu," ujar Suryadi, buruh angkut bawaan penumpang di Bandara Hang Nadim.

Dia menggambarkan pada tahun lalu saat memasuki lima hari menjelang Lebaran arus mudik di bandara itu meningkat tajam dibanding hari biasa.

Hingga jam 14.00 WIB masih belum terlihat lonjakan jumlah penumpang. Suryadi mengatakan kepadatan penumpang hanya terjadi pada Minggu pagi.

Sekitar 200 orang TKI dari Malaysia mudik dengan menggunakan maskapai Lion Air dan CityLink. "Kedua penerbangan itu mengambil tujuan Surabaya dan Jakarta," jelas Suryadi.

Dia menduga, sepinya arus mudik melalui Bandara Hang Nadim tahun ini akibat banyaknya masyarakat memilih mudik melalui jalur laut yang lebih terjangkau biayanya.

Pantauan di lapangan jam 10.00-14.00 WIB, yang menjadi arus puncak menunjukkan volume penumpang di Bandara Hang Nadim memang tidak terlalu ramai.

Beberapa maskapai penerbangan juga mengaku masih menyediakan tiket menuju ke berbagai kota di Indonesia, padahal pada arus mudik lima hari jelang Lebaran tahun lalu tiket telah habis.

Batavia Air masih menyediakan tiket untuk jurusan Jakarta dengan harga antara Rp 600 ribu hingga Rp 700 ribu.

"Tiket masih tersedia untuk keberangkatan Senin, 6 September 2010," ujar salah seorang petugas konter Batavia Airlines.

Dia memperkirakan lonjakan arus mudik baru akan terasa pada tiga hari menjelang Lebaran, namun belum ada permintaan tambahan penerbangan.

Hal serupa juga dialami maskapai Merpati Nusantara Airlines yang masih menyediakan tiket tujuan Bandung hingga sehari sebelum Lebaran meski harganya cukup tinggi di kisaran Rp 1,8 juta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com