Rumah Warga Sukabumi Rusak Akibat Gempa

SUKABUMI, KOMPAS.com - Sejumlah rumah warga Kota dan Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, mengalami kerusakan akibat guncangan gempa berkekuatan 6 skala ritcher (SR) yang melanda wilayah Tenggara Sukabumi pada Selasa (18/5/2010) malam.

"Rumah saya rusak pada bagian atap, sehingga gentengnya berjatuhan saat guncangan gempa terjadi," kata Oyim Abdurrohim (65) warga Kampung Salagombong RT 01/RW 08 Kelurahan/Kecamatan Baros, Kota Sukabumi, Rabu (19/5/2010) pagi.

Rumahnya yang terbuat dari bilik bambu nyaris ambruk, meski sebelum terjadi gempa rumahnya itu mengalami kerusakan cukup parah. Rumah yang rusak itu sebelumnya ditopang dengan kayu sehingga guncangan gempanya tidak membuat rumah itu ambruk.

Menurut dia, saat guncangan gempa terjadi pada pukul 18.59 WIB dirinya dan enam anggota keluarganya yang lain tengah berada di dalam rumah. "Tiba-tiba saja terjadi guncangan cukup keras. Guncangan pertama tak terlalu terasa, namun guncangan kedua kami sekeluarga langsung keluar rumah untuk menyelamatkan diri," katanya.

Ia mengaku, petugas dari Pemda sudah mendatangi rumahnya untuk melihat langsung kondisi rumahnya. Oyim berharap Pemda segera memberikan bantuan untuk memperbaiki rumahnya yang rusak berat itu.

Rumah warga lainnya di Lio Santa RT 01/RW 01 Kelurahan Cikondang Kecamatan Citamiang, Kota Sukabumi, Sohibin (41) juga mengalami kerusakan akibat guncangan gempa. "Bagian atap dan plafon rumahnya rusak akibat guncangan gempa yang cukup kuat," katanya.

Menurut Sohibin, saat kejadian di rumahnya tengah digelar pengajian anak-anak, namun secara saat guncangan gempa terjadi, semuanya kami minta keluar rumah. "Kami langsung keluar rumah dan tak lama kemudian bagian plafon atap rumah berjatuhan. Untung saja, kami sudah keluar rumah," katanya.

Ia mengaku sudah mendapatkan bantuan berupa sembako dari Pemda setempat dan berharap rumahnya dapat diperbaiki berkat bantuan dari Pemda.

Dihubungi secara terpisah Wakil Ketua II Satlak PB Sukabumi, Letkol (Kav) M Yusuf, mengatakan, berdasarkan laporan yang diterimanya terdapat tiga rumah milik warga yang rusak akibat terjangan gempa yang terjadi pada Selasa malam.

"Sebenarnya cukup banyak rumah yang rusak akibat terjangan gempa, khususnya di wilayah Selatan Sukabumi. Namun, kami masih  mengecek ke lapangan untuk memastikan berapa jumlah rumah warga yang rusak akibat gempa," katanya.