Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wah Flu Burung di Jabar Malah Naik

Kompas.com - 21/04/2010, 22:35 WIB

BANDUNG, KOMPAS.com- Jumlah kasus flu burung di Jawa Barat yang menyerang unggas pada triwulan I 2010 sudah mencapai 126. Angka itu dianggap sangat mengkhawatirkan, karena sudah melampaui jumlah total pada tahun 2009 sebanyak 122 kasus.

Kepala Dinas Peternakan (Disnak) Jabar Koesmayadi T Padmadinata di Bandung, Rabu (2 1/4/2010), hingga Februari 2010 kejadian flu burung sudah menembus angka 100 kasus. Kasus terbanyak pada triwulan I 2010 terjadi pada Januari, sebanyak 78 kasus.

Meski kasus pada triwulan I 2010 meningkat dibandingkan 2009 namun jumlah unggas yang mati lebih sedikit, masing-masing 2.695 dan 5.528 ekor. Adapun jumlah kasus flu burung pada tahun 2008 sebanyak 170 kasus yang menyerang 10.292 ekor unggas. Jumlah daerah yang menjadi lokasi kasus pada triwulan I 2010 sebanyak 122 desa di 79 kecamatan.

Kasus-kasus itu terjadi di 13 wilayah yakni Kabupaten Cirebon, Majalengka, Kuningan, Indramayu, Bandung, Bandung Barat, Sumedang, Garut, Tasikmalaya, Subang, Ciamis, serta Kota Bandung, dan Banjar. Sementara, jumlah daerah lokasi kasus pada tahun 2009 sebanyak 73 desa di 59 kecamatan, 21 kabupaten/kota.

"Jumlah kasus pada tiga bulan pertama 2010 hampir merata di daerah-daerah lokasi flu burung. Angkanya memang sangat tinggi," ujar Koesmayadie.

Kondisi itu disebabkan cuaca Jabar yang ekstrem. Jabar sangat sering diguyur hujan selama triwulan I 2010.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com