Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sektor Pertanian Dominasi Kredit Bermasalah di Kalbar

Kompas.com - 20/11/2008, 21:17 WIB

PONTIANAK, KAMIS - Kredit bermasalah atau non performing loan (NPL) perbankan di Kalimantan Barat dalam triwulan III tahun 2008 mencapai Rp 1 91 miliar, atau sekitar 2,13 persen dari total kredit yang dikucurkan dalam periode itu yang mencapai Rp 946 miliar. Dari jumlah kredit yang bermasalah itu, sektor pertanian memberikan kontribusi terbesar NPL sebesar Rp 69,38 miliar atau 36,41 persen.

Deputi Pimpinan Kantor Bank Indonesia Pontianak Bidang Ekonomi Ahmad Sobari yang memaparkan perkembangan perbankan Kalbar, Kamis (20/11), menyatakan tidak memiliki gambaran secara rinci apakah persoalan kredit bermasalah sektor pertanian itu pada petani rakyat atau pada perusahaan perkebunan.

Ia menengarai, kondisi ini dipengaruhi turunnya harga komoditas kelapa sawit dan karet akhir-akhir ini, seiring dengan gelombang krisis keuangan global. Bahkan kondisi ini dikhawatirkan akan membuat petani gagal bayar untuk melunasi kreditnya.

Menurut Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kalbar Nyoto Widodo, kredit bermasalah sektor pertanian yang terjadi dalam triwulan III tersebut ada korelasinya dengan kesejahteraan petani di Kalbar yang cenderung menurun. Penurunan k esejahteraan petani Kalbar terlihat dari nilai tukar petani (NTP) bulan September 2008 sebesar 100,16 poin, menurun sekitar 1,18 persen dibanding NTP bulan sebelumnya sebesar 102,03 poin.

NTP menurun, kemampuan membayar petani juga menurun, akibatnya NPL sektor pertanian meningkat, katanya.

Senada dengan Sobari, menurut Nyoto, kondisi menurunnya kesejahteraan petani yang mempengaruhi peningkatan kredit bermasalah di sektor pertanian, disebabkan harga komoditas CPO dan karet yang merosot drastis.

Sektor pertanian tergolong cukup vital dalam menopang perekonomian di Kalbar. Dalam pertumbuhan ekonomi year on year Kalbar triwulan III tahun 2008 yang mencapai 6,59 persen, sektor pertanian memberikan kontribusi sebesar 3,47 persen. dalam setruktur ekonomi Kalbar triwulan II tahun 2008, pertanian juga cukup dominan dengan kontribusinya yang mencapai 25,9 persen, disusul sektor perdagangan-hotel-restoran sebesar 23,34 persen, dan sektor industri 18,82 persen.

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com