Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

DPR Setujui Bambang Hendarso Sebagai Kapolri

Kompas.com - 22/09/2008, 20:15 WIB

JAKARTA, SENIN - Setelah diuji selama 7 jam, Komjen Bambang Hendarso Danuri akhirnya diterima secara aklamasi oleh 10 fraksi di Komisi III DPR sebagai Kapolri. Ia pun menggantikan seniornya Jenderal Sutanto dan menduduki posisi puncak di Kepolisian RI.

Dengan demikian, Bambang akan menjabat sebagai Kapolri hingga ia memasuki masa pensiun pada Oktober 2010 mendatang. Keputusan itu didapatkan setelah juru bicara 10 fraksi menyampaikan pandangan fraksinya atas uji kelayakan dan kepatutan yang telah dilakukan sebelumnya. Bambang Hendarso turut hadir mendengarkan penilaian atas dirinya.

Juru Bicara Fraksi Partai Golkar Aulia Rahman mengatakan, dukungan penuh diberikan kepada Bambang, karena ia dianggap sebagai sosok yang menghargai seniornya. "Dengan mengatakan bahwa beliau akan mengikuti dan meningkatkan apa yang sudah dilakukan Kapolri Sutanto, itu menunjukkan ada penghargaan kepada seniornya. Untuk itu kami mendukung beliau menjadi Kapolri, bahkan sampai 200 persen," kata Aulia saat menyampaikan pandangan fraksinya.

Dukungan juga disampaikan fraksi 'gajah' lainnya, FPDIP. Seperti disampaikan Eva Kusuma Sundari, fraksinya mendukung tekad calon Kapolri, terutama dalam mempercepat reformasi kepolisian.

"Tapi, kami juga mengingatkan, kepolisian adalah alat negara dan bukan alat kekuasaan pemerintah. Kepada Kapolri, agar neneguhkan upaya wajah humanis kepolisian, sebagai pelindung, pengayom, pengaman bagi masyarakat," demikian Eva.

Alasan-alasan senada juga disampaikan 8 fraksi lainnya, Fraksi Partai Demokrat, Partai Persatuan Pembangunan, Partai Keadilan Sejahtera, Partai Amanat Nasional, Kebangkitan Bangsa, Partai Damai Sejahtera, Partai Bintang Reformasi, dan Fraksi Bintang Pelopor Demokrasi.

Selanjutnya, hasil keputusan komisi akan disampaikan ke Badan Musyawarah DPR dan akan dibacakan secara resmi dalam sidang paripurna pada Rabu (24/9) mendatang. (ING)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

SBY Doakan dan Dukung Prabowo Sukses Jaga Keutuhan NKRI sampai Tegakkan Keadilan

SBY Doakan dan Dukung Prabowo Sukses Jaga Keutuhan NKRI sampai Tegakkan Keadilan

Nasional
'Presidential Club', 'Cancel Culture', dan Pengalaman Global

"Presidential Club", "Cancel Culture", dan Pengalaman Global

Nasional
Hari Ini, Hakim Agung Gazalba Saleh Mulai Diadili di Kasus Gratifikasi dan TPPU

Hari Ini, Hakim Agung Gazalba Saleh Mulai Diadili di Kasus Gratifikasi dan TPPU

Nasional
Respons Partai Pendukung Prabowo Usai Luhut Pesan Tak Bawa Orang 'Toxic' ke Dalam Pemerintahan

Respons Partai Pendukung Prabowo Usai Luhut Pesan Tak Bawa Orang "Toxic" ke Dalam Pemerintahan

Nasional
Bongkar Dugaan Pemerasan oleh SYL, KPK Hadirkan Pejabat Rumah Tangga Kementan

Bongkar Dugaan Pemerasan oleh SYL, KPK Hadirkan Pejabat Rumah Tangga Kementan

Nasional
Soal Maju Pilkada DKI 2024, Anies: Semua Panggilan Tugas Selalu Dipertimbangkan Serius

Soal Maju Pilkada DKI 2024, Anies: Semua Panggilan Tugas Selalu Dipertimbangkan Serius

Nasional
Kloter Pertama Jemaah Haji Indonesia Dijadwalkan Berangkat 12 Mei 2024

Kloter Pertama Jemaah Haji Indonesia Dijadwalkan Berangkat 12 Mei 2024

Nasional
Saat Jokowi Sebut Tak Masalah Minta Saran Terkait Kabinet Prabowo-Gibran...

Saat Jokowi Sebut Tak Masalah Minta Saran Terkait Kabinet Prabowo-Gibran...

Nasional
'Presidential Club' Ide Prabowo: Dianggap Cemerlang, tapi Diprediksi Sulit Satukan Jokowi-Megawati

"Presidential Club" Ide Prabowo: Dianggap Cemerlang, tapi Diprediksi Sulit Satukan Jokowi-Megawati

Nasional
[POPULER NASIONAL] Masinton Sebut Gibran Gimik | Projo Nilai PDI-P Baperan dan Tak Dewasa Berpolitik

[POPULER NASIONAL] Masinton Sebut Gibran Gimik | Projo Nilai PDI-P Baperan dan Tak Dewasa Berpolitik

Nasional
Tanggal 8 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 8 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
 PAN Nilai 'Presidential Club' Sulit Dihadiri Semua Mantan Presiden: Perlu Usaha

PAN Nilai "Presidential Club" Sulit Dihadiri Semua Mantan Presiden: Perlu Usaha

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati untuk Susun Kabinet, Politikus PDI-P: Itu Hak Prerogatif Pak Prabowo

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati untuk Susun Kabinet, Politikus PDI-P: Itu Hak Prerogatif Pak Prabowo

Nasional
LPAI Harap Pemerintah Langsung Blokir 'Game Online' Bermuatan Kekerasan

LPAI Harap Pemerintah Langsung Blokir "Game Online" Bermuatan Kekerasan

Nasional
MBKM Bantu Satuan Pendidikan Kementerian KP Hasilkan Teknologi Terapan Perikanan

MBKM Bantu Satuan Pendidikan Kementerian KP Hasilkan Teknologi Terapan Perikanan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com