Palin Mulai Serang Obama

ST PAUL, KAMIS — Calon wakil presiden dari Partai Republik, Sarah Palin, menuduh calon presiden dari Partai Demokrat, Barack Obama, menggunakan tema "perubahan" semata-mata sebagai slogan untuk meningkatkan karier politiknya.
    
"Inilah cara pandang saya terhadap pilihan yang dihadapi rakyat Amerika dalam pemilihan umum ini," kata Gubernur Alaska tersebut dalam teks pidatonya yang disiapkan untuk Konvensi Nasional Partai Republik, Rabu (3/9) atau Kamis waktu Indonesia.
    
"Dalam politik, ada sebagian calon yang menggunakan perubahan untuk mendorong kariernya. Dan kemudian ada orang lain, seperti John McCain, yang menggunakan karier mereka untuk mendorong perubahan," kata Palin.
    
Palin juga mempertahankan mandatnya untuk menjadi wakil presiden, dan mengatakan ia telah memasuki politik  madani lokal guna memperbaiki kehidupan anak-anaknya dan kemudian menapaki tangga eksekutif. "Sebelum saya menjadi Gubernur Alaska saya adalah wali kota di kota kelahiran saya, dan karena pesaing kami dalam pemilihan presiden tampaknya memandang rendah pengalaman itu, biarlah saya menjelaskan kepada mereka bahwa tugas tersebut melibatkan apa saja," kata Palin dalam pidatonya.
    
"Saya menganggap wali kota satu kota kecil adalah sejenis pengatur masyarakat, kecuali bahwa Anda memiliki tanggung jawab yang sesungguhnya," katanya. Itu adalah serangan lain terhadap Obama, karena calon dari Partai Demokrat tersebut bekerja sebagai pengatur masyarakat di Chicago setelah menamatkan kuliah hukum.
    
Palin juga mengecam media, yang ia tuduh menyulut kontroversi yang telah menguntitnya sejak calon presiden dari Partai Republik, McCain, mengangkatnya sebagai mitra dalam pemilihan umum pekan lalu.    
    
"Saya bukan anggota lembaga politik permanen, dan saya telah belajar dengan cepat, dalam beberapa hari belakangan ini, bahwa jika Anda bukan anggota lembaga yang bagus di kalangan elite Washington, maka sebagian media menganggap seorang calon tak memenuhi syarat hanya karena alasan itu,"  katanya. "Tetapi inilah satu berita singkat buat semua pengulas dan wartawan itu: Saya takkan pergi ke Washington untuk mencari pendapat bagus mereka, tapi saya akan ke sana untuk melayani rakyat negeri ini," kata Palin.

Obama sendiri dilaporkan tidak berupaya memanfaatkan keadaan ketika Palin diserang media yang menyoroti kondisi keluarganya, di antaranya soal anak remajanya yang hamil di luar nikah. Obama menyatakan itu urusan pribadi Palin dan tidak terkait dengan politik.