Rio Alex Bullo Dieksekusi Mati Malam ini

Laporan Wartawan Kompas Madina Nusrat

PURWOKERTO, KAMIS - Terpidana mati kasus pembunuhan berantai dari tahun1997-2001, Rio Alex Bullo (30) hampir pasti akan ditembak mati malam ini (Kamis, 7/8) di Purwokerto.

Kepastian itu setidaknya dapat terlihat dari pernyataan Kepala Kepolisian Resor Banyumas AKBP Hari Prasojo saat meminta wartawan untuk tidak berdesak-desakan. Ia kemudian menyarankan agar wartawan menunggu di RS Margono Sukarjo. RS itu adalah tempat di mana jenazah Alex akan disemayamkan untuk menjalani otopsi, setelah eksekusi. "Kalau soal lokasi eksekusi, sudahlah gak usah dipertanyakan," kata Hari.

Sementara itu, hingga pukul 21.30 malam ini, tak kurang dari 200 personel kepolisian mengamankan areal jalan di sekitar Lembaga Pemasyarakatan Purwokerto. Di tempat ini sejak Minggu (3/8) Alex diisolasi setelah dijemput dari LP Nusa Kambangan, Cilacap.

Terlihat ratusan pasukan tersebut membentuk pagar hidup, yang berjajar di depan LP. Mereka berupaya menahan antusiasme warga yang berusaha mendekat ke arah gerbang. Selain itu, mereka pun membuka jalan agar, kendaraan yang akan membawa Alex dapat melintas keluar dari LP.

Beberapa saat yang lalu sebuah mobil taktis dari Kepolisan Purwokerto sudah masuk ke dalam areal LP. Diyakini, mobil tersebutlah yang akan membawa Alex ke tempat eksekusi.

Selain itu, dari sisi kesehatan mental dan fisik, Kepala pernah mengatakan bahwa sejak Senin pagi  lalu, Alex mulai menjalani pemeriksaan kesehatan berkala tiga kali sehari.

Sementara, Ketua Tim Forensik Dr. Zainuri yang dihubungi lewat saluran telepon mengatakan, hingga malam ini belum ada perintah untuk melakukan visum. Namun pemberitahuan kepadanya untuk berjaga sudah diterima sejak hari Senin lalu.