Pasangan Jalur Perseorangan Pertama Dideklrasikan

BANDAR LAMPUNG, SELASA- Menjelang pendaftaran pasangan calon gubernur dan calon wakil gubernur untuk mengikuti pemilihan Gubernur lampung 2008, Muhajir Utomo dan Andi Arief mendeklarasikan diri sebagai pasangan calon gubernur dan calon wakil gubernur Lampung dari jalur perseorangan.

Dengan demikian, pasangan Muhajir Utomo-Andi Arief merupakan calon perseorangan pertama di Indonesia yang mendaftarkan diri sebagai calon dalam pilkada,

Deklarasi pasangan calon yang disingkat sebagai Jiran itu dilakukan secara sederhana di tengah-tengah perkampungan padat penduduk di Kupang Raya, Telukbetung, Bandar Lampung, Selasa (20/5), tepat pada peringatan 100 tahun Kebangkitan Nasional. Deklarasi itu dipadati penduduk kampung Kupang Raya dan dimeriahkan oleh pertunjukan musik Qasidah dan pembacaan puisi.

Muhajir Utomo yang mantan Rektor Universitas Lampung itu mengatakan, Lampung membutuhkan pemimpin yang berani membawa perubahan. Lampung, katanya,  dikenal kaya akan berbagai potensi sumber daya alam. Sekitar 70 persen masyarakatnya hidup dengan cara bergantung pada alam melalui pertanian.

Akan tetapi, belum semua masyarakat yang hidup dari pertanian itu sejahtera. Masyarakat miskin di Lampung tercatat sebanyak 1,6 juta jiwa dari total penduduk 7 juta jiwa. Sedangkan angka pengangguran tercatat 375.000 orang dan angka buta huruf di Lampung sangat tinggi.

"Kami optimistis pemimpin dari jalur perseorangan diharapkan mampu membawa perubahan dan membawa rakyat kepada kesejahteraan. Itu karena pemimpin dari jalur perseorangan murni memimpin untuk rakyat, bukan untuk kepentingan pribadi atau partai," ujar Muhajir.

Andi Arief, calon wakil Gubernur Lampung dari jalur perseorangan mengatakan, pencalonan tersebut sekaligus menjadi pendidikan politik untuk masyarakat yang selama ini selalu dibodohi dengan janji-janji calon kepala daerah yang berasal dari partai politik.

"Melalui calon dari jalur perseorangan, masyarakat kami ajak untuk berubah, untuk bangkit memilih sendiri calon kepala daerah sesuai hati nurani mereka tanpa iming-iming imbalan," kata Andi.

Pasangan mantan aktivis pro demokrasi dari periode yang berbeda itu memprogramkan tiga upaya Lampung menuju kesejahteraan. Yaitu melalui tiga isu dasar warga negara: pemberantasan kebodohan, kemiskinan, dan pengangguran.

Pasangan tersebut optimistis untuk bisa mencalonkan diri sebagai calon gubernur dan wakil gubernur di Komisi Pemilihan Umum. Itu karena pasangan Jiran sudah memperoleh dukungan empat persen suara dari total jumlah penduduk sebagai syarat minimal untuk mendaftar dari jalur perseorangan.

Hingga saat ini, pasangan Jiran sudah mendapatkan dukungan suara berupa KTP dan tanda tangan sebanyak 370.000 suara dari seharusnya 290.000 suara untuk Lampung. Penduduk Lampung sendiri kurang lebih tujuh juta jiwa sehingga dukungan suara minimal adalah empat persen atau sekitar 290.000 suara.

Sementara itu, pada Senin (19/5) pasangan calon gubernur incumbent dari PDI-P Sjachroedin ZP dan Joko Umar Said juga mendeklarasikan diri. Deklarasi dilakukan di halaman GOR Saburai Bandar Lampung dan diikuti ribuan pendukung dan simpatisan dari 11 kabupaten/kota di Lampung.