MANADO, KAMIS -Tercatat sekitar 127 warga Kota Manado, Propinsi Sulawesi Utara (Sulut) menderita penyakit kusta, yang tersebar pada sembilan kecamatan di kota itu.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Manado, Dr Alexander Turangan kepada wartawan Kamis di Manado mengatakan, hingga akhir tahun 2007, penderita kusta di kota itu sebanyak 127 orang, terdiri dari 19 orang mengalami penderita kusta kering dan 108 orang kusta basah.
Dari total penderita tersebut yang mengalami cacat sebanyak enam orang, katanya. Menurut Turangan, penderita kusta tersebut tersebar di seluruh kecamatan di kota itu dan sebagian besar berusia dewasa, sementara anak-anak sebanyak 22 orang.
Beberapa langkah telah dilakukan Pemerintah kota (Pemkot) Manado dalam mencegah atau mengantisipasi bertambahnya penderita penyakit tersebut di Kota "Tinutuan", julukan Manado.
Pemerintah terus berupaya untuk mencari penderita baru terhadap penyakit itu, dan memberikan pengobatan secara cuma-cuma kepada masyarakat. Proses pengobatan terhadap penyakit tersebut membutuhkan waktu yang lama, untuk penderita kusta kering selama enam bulan dan kusta basah selama 12 bulan, semuanya secara kontinu.
Warga diimbau untuk tidak perlu takut dengan penyakit tersebut serta membuang image yang menyebutkan penderita kusta merupakan suatu kutukan. Tetapi bila ada keluarganya yang menderita segera periksakan diri ke Puskesmas maupun rumah sakit terdekat untuk mendapatkan pelayanan kesehatan.
Sehingga sosialisasi terus dilakukan kepada masyarakat agar penderita penyakit tersebut di Manado akan berkurang, ujarnya sambil menambahkan gejala dari penderita kusta antara lain timbul bintik-bintik keputihan di kulit badan. (ANT)