MANCHESTER, RABU - Secara mengejutkan Hillary Clinton memimpin perolehan sementara dalam pemilihan pendahuluan di New Hampshire, Selasa (8/1). Meski sementara, keunggulan Clinton ini membalikkan dugaan sebelumnya bahwa ia akan dikalahkan Barack Obama di New Hampshire.
Perolehan suara Clinton dan Obama terus berkejaran. Ketika baru 26 persen kelurahan (precint) yang sudah melapor, Clinton unggul 39 persen, sedangkan Obama 34 persen. Namun ketika perhitungan suara sudah mencapai sekitar 50 persen, Obama mengejar dengan 37 persen, sedangkan Clinton bertahan di 39 persen.
Sementara itu dari kubu Republik, John McCain mengklaim telah memenangkan pertarungan di New Hampshire. "Malam ini kita mengambil satu langkah, tetapi ini langkah pertama untuk memperbaiki politik masa lalu yang rusak dan mengembalikan kepercayaan rakyat Amerika pada pemerintahnya," kata McCain pada ratusan pendukungnya setelah ia dinyatakan menang.
Senator berusia 71 tahun itu merupakan salah satu veteran politik paling dihormati di antara sejumlah kandidat Partai Republik. Ia meraih suara 38 persen. Pada urutan berikutnya, Mitt Romney meraih 30 persen, sehingga sudah dua kali ia duduk di posisi kedua pada pemilihan pendahuluan. Sedangkan Huckabee yang di Kaukus Iowa menang, hanya menempati posisi ketiga, diikuti mantan wali Kota New York Rudy Giulliani.
"Ini lebih besar, lebih cepat dari yang kami perkirakan. Ia kembali dari kematian," kata Mark McKinnon, penasihat media McCain kepada Fox News.(AP/AFP/RTR/SAS)