Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Truk Mundur, Tiga Bangunan Rata dengan Tanah

Kompas.com - 22/04/2013, 15:43 WIB
Kontributor Yogyakarta, Wijaya Kusuma

Penulis

YOGYAKARTA, KOMPAS.com — Tiga bangunan di Gunung Kidul ambruk rata dengan tanah akibat tertubruk truk yang tergelincir saat menurunkan muatan. Satu pemilik rumah tertimbun bangunan, tetapi berhasil selamat.

Ketiga bangunan yang hancur adalah sebuah kandang ayam dan dua rumah limasan milik Tomoredjo (75), warga Bintaos, Tepus, Gunung Kidul. 

Beruntung tidak ada korban jiwa dari peristiwa yang terjadi pada Minggu (21/4/2013) malam ini. Salah satu warga yang rumahnya hancur, Parsinem, menuturkan, awalnya ada satu truk yang menurunkan muatan pasir di sebelah utara kandang.

Tidak jelas apa penyebabnya, tiba-tiba truk mundur dan menabrak tiang kandang. "Mungkin saat menurunkan lupa di rem atau bannya di kasih batu," ungkapnya, Senin.

Parsinem menjelaskan, setelah menabrak, tiang ambruk mengenai kandang ayam berukuran 10 x 20 meter hingga roboh dan mengenai dua bangunan milik Parsinem dan orangtuanya, Tomoredjo.

"Saya kaget mendengar suara keras mirip gempa. Ibu yang ada di dalam langsung saya ajak keluar rumah," kata Parsinem.

Sementara itu, Tomoredjo tidak sempat keluar rumah karena cepatnya proses ambruknya rumah. Namun, Tomo berhasil selamat karena posisinya berada di rongga sela rumah. "Bapak masih di dalam saat rumah ambruk, untung berada di sela rumah yang bisa buat berlindung jadi bapak selamat. Tidak luka hanya trauma karena hampir tertimpa bangunan," ungkap Parsinem.

Hampir seluruh bagian rumah yang telah ditinggali selama bertahun-tahun, baik dinding maupun tiang penyangga, ambruk. Akibatnya, tiga penghuni rumah mengungsi di rumah sanak saudaranya.

Kerugian akibat kecelakaan ini mencapai ratusan juta rupiah. Namun, kasus ini diselesaikan secara kekeluargaan.

"Pagi hari kami mulai membantu membersihkan puing-puing rumah milik mbah Tomo," kata Mujiyanto, Ketua RT 004 Bintaos, Tepus. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com