Diduga Imigran Gelap, 47 Warga Vietnam Diamankan

KENDARI, KOMPAS.com - Kantor Imigrasi Kelas 1 Kendari, Sulawesi Tenggara meringkus 47 warga negara Vietnam yang diduga imigran gelap, Selasa (9/4/2013) sekitar pukul 08:30 Wita. Mereka ditangkap oleh petugas kantor Imigrasi bekerjasama dengan personel Polda Sultra, di salah satu penginapan di Jalan Kapten Pierre Tendean, depan kantor Polsek Baruga Kendari.

Kepala Seksi Pengawasan dan Penindakan Keimigrasian Kantor Imigrasi Kelas 1 Kendari, Rahmat Gunawan mengatakan, penangkapan warga Vietnam tersebut berkat laporan warga sekitar yang mengabarkan adanya warga asing di sekitar lingkungannya.

"Mereka ditangkap sekitar pukul 08.30 Wita. Kami bekerjasama dengan pihak kepolisian untuk melakukan penangkapan. Awalnya kami menerima laporan dari warga, setelah itu ditelusuri dan ternyata benar, sehingga kami langsung menangkap para imigran tersebut," terangnya di kantor Imigrasi Kendari, Selasa (9/4/2013).

Menurutnya, 47 imigran itu terdiri dari 4 berjenis kelamin perempuan dan 43 laki-laki. Namun demikian, Rahmat menjelaskan, pihaknya belum bisa menyimpulkan apakah warga asing yang diamankan tersebut merupakan imigran gelap atau bukan.

"Hari ini kami akan lakukan pemeriksaan terhadap warga Vietnam. Kami belum bisa simpulkan apakah imigran gelap atau bagaimana, karena belum ada hasil pemeriksaan yang kami lakukan," ujarnya.

Lebih lanjut Rahmat menambahkan, 47 orang imigran itu dilengkapi dengan visa wisata. Namun pihaknya tetap menangkap mereka karena dicurigai akan pergi ke Australia.

"Sultra itu merupakan daerah strategis, sehingga biasa mereka melintas melalui Sultra menuju negara ketiga (Australia, red), maka kami amankan dulu mereka, lalu dilakukan pemeriksaan. Kalau memang tidak terbukti akan menyeberang ke negara lain, maka pasti akan kami lepas," tukasnya.

Saat ini, 43 orang warga negara Vietnam yang laki-laki diamankan di rumah tahanan kantor Imigrasi Kelas 1 Kendari. Sedangkan 4 orang perempuan diinapkan di rumah dinas yang terletak di belakang kantor Imigrasi Kendari.