Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tim Pencari Korban Longsor Disuntik Vaksin Tetanus

Kompas.com - 30/03/2013, 14:30 WIB
Kontributor Bandung, Putra Prima Perdana

Penulis

BANDUNG, KOMPAS.com — Ratusan relawan yang masih bekerja mencari korban longsor di Kampung Nagrog, Desa Mukapayung, Kecamatan Cililin, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, Sabtu (30/3/2013), disuntik vaksin tetanus. Pemberian vaksin dimaksudkan untuk menghindari penyebaran bakteri berbahaya yang mungkin saja ditularkan saat besentuhan langsung dengan jasad korban longsor yang dipastikan sudah membusuk.

"Untuk relawan yang berhubungan langsung harus disuntik vaksin tetanus. Hari ini kita sediakan untuk 500 orang relawan," ujar Petugas Puskesmas Mukapayung, Risma, saat ditemui di lokasi longsor, Sabtu.

Risma menjelaskan, bakteri jahat yang bersumber dari jenazah tidak akan menular melalui lalat ataupun udara di sekitar lokasi. "Penularannya hanya dari sentuhan dengan jenazah saja. Apalagi kalau ada yang luka, maka harus segera disuntik vaksin," ujarnya.

"Vaksinnya bertahan selama 1 bulan. Seharusnya disuntik sebulan lagi. Kalau sudah disuntik lagi baru vaksinnya bertahan selama tiga tahun," kata dia.

Meskipun suntikan tersebut diwajibkan untuk seluruh relawan, tetapi masih banyak relawan, juga anggota TNI dan kepolisian yang masih ragu dan takut menghadapi jarum suntik.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com