Berebut Lahan Ngamen, Pemuda Ini Ditikam Badik

MAKASSAR, KOMPAS.com - Gara-gara berebut lahan ngamen, dua kelompok terlibat tawuran di Jl Urip Sumoharjo, tepatnya bawah Fly Over Makassar, Selasa (20/03/2012) dini hari. Akibatnya, seorang pemuda terpaksa dirawat di rumah sakit Ibnu Sina, lantaran terkena tikaman badik yang mengakibatkan luka serius di perut.

Ahmad Syarif (23) warga Kelurahan Pampang II, Kecamatan Panakukang masih terbaring lemas dengan jarum infus di tangan kiri. Hingga kini, korban masih mendapat perawatan intensif dari tim medis.

Menurut informasi, kejadian ini berawal ketika korban berselisih paham dengan salah seorang pelaku yang diketahui berinisial DR karena berebut lahan ngamen di bawah fly over. Pelaku menaruh dendam kepada korban. Kemudian pelaku memanggil rekan-rekannya untuk mengeroyok dan menikam perut korban.

Melihat korban tersungkur di tanah bersimbah darah, para pelaku pun melarikan diri. Korban diselamatkan oleh warga yang kebetulan melintas di lokasi kejadian dan membawanya ke rumah sakit.

Hingga kini, kasus ini ditangani Polsekta Panakukang dan para pelaku masih dalam pengejaran polisi. Kapolsekta Panakukang, Kompol Agung Setyo Wahyudi mengatakan, pihaknya hingga kini belum bisa memintai keterangan jelas dari korban. Pasalnya, luka yang diderita korban sangat parah.

"Untungnya, korban berhasil selamat setelah menjalani operasi. Sekarang, korban sudah siuman dan tetap dalam pengawasan polisi untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan," katanya.