Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Eddy Supardi dan Kerajinan Limbah Kayu

Kompas.com - 06/03/2012, 19:31 WIB
Lukas Adi Prasetya

Penulis

BALIKPAPAN, KOMPAS.com — Cukup kreatif apa yang dilakukan Eddy Supardi, warga RT 8 Kelurahan Sungai Merdeka, Kecamatan Samboja, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur.  Pria ini rajin memunguti sisa-sisa kayu dan menyulapnya jadi aneka bentuk.

Kerajinan kayu limbah, begitu Eddy memberi nama usahanya yang juga dibina Yayasan Alas Lou Taka itu. Karena di Samboja banyak tambang batubara, banyak juga sisa kayu tebangan teronggok. 

”Daripada tidak dipakai, mendingan saya ambil dan saya jadikan bentuk apa saja,” katanya saat menggelar hasil karyanya itu di Hotel Le Grendeur Balikpapan, Selasa (6/3/2012).

Sisa kayu yang diambil, antara lain, bengkirai. Sisa kayu berupa akar, serpihan batang, atau ranting itu diolah dan diukir menjadi aneka bentuk, mulai dari tempat lampu, dudukan meja kecil,  boneka, lilitan akar, hingga bentuk lain menyerupai piala.

Sisa-sisa kayu itu dipoles dengan cat dan pelitur, tetapi ada juga yang dibiarkan natural tanpa perlakuan. Untuk harga, berkisar Rp 200.000 hingga Rp 4 juta.

Usahanya memang baru berjalan dua bulan, tetapi Eddy sudah mulai membuat kerajinan dari limbah kayu ini bertahun-tahun lalu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com