PDAM Menunggak, PLN Putus Aliran Listrik

PINRANG, KOMPAS.com — Perusahaan Air Minum Daerah Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan, sungguh memalukan. Bertahan di tengah krisis keuangan, nasib PDAM Tirta Sawitto kini semakin di ujung tanduk.

Setelah tidak mampu membayar delapan bulan gaji sekitar 150 karyawannya, PDAM Tirta Sawitto kembali ditimpa masalah. Kali ini, perusahaan milik daerah tersebut harus berurusan dengan PT (Persero) PLN Cabang Kabupaten Pinrang.

Gara-gara menunggak selama tiga bulan, listrik di semua gardu pengolahan air bersih milik PDAM Tirta Sawitto diputus. Pemutusan sementara tersebut berimbas pada suplai air bersih ke 4.000 pelanggan PDAM Tirta Sawitto di Pinrang.

Kepada Kompas.com, Minggu (3/7/2011), Kepala Cabang PLN Ranting Sawitto Gafur mengungkapkan bahwa PDAM Tirta Sawitto tidak kunjung membayar satu rupiah pun setelah diberi banyak waktu untuk segera menyelesaikan kewajibannya membayar biaya penggunaan listrik. Alasannya klasik, tidak ada dana.

Tidak ingin mengambil risiko lebih besar, awal pekan lalu, tepatnya pada Senin (27/6/2011), PLN Cabang Pinrang pun memutus seluruh jaringan listrik di gardu-gardu pengolahan air bersih PDAM Tirta Sawitto. "Pemutusan sementara listrik PDAM kami lakukan sejak seminggu lalu. Aliran terpaksa kami putus karena pihak tersebut belum menyelesaikan biaya rekening listriknya," katanya.

Ditanya mengenai jumlah tunggakan PDAM selama tiga bulan tersebut, Gafur menolak menyebutkannya dengan alasan tidak etis. Gafur mengatakan, PLN baru akan menyambung kembali pasokan listrik PDAM jika perusahaan milik daerah yang sedang bermasalah tersebut menyelesaikan seluruh tunggakannya.

Dalam hitungan tidak lebih dari satu tahun, sudah dua kali listrik PDAM Tirta Sawitto diputus oleh PLN. Pada September tahun 2010, listrik PDAM Tirta Sawitto juga sempat diputus selama tiga hari gara-gara menunggak sebulan. Saat itu, tunggakan listrik PDAM Tirta Sawitto mencapai Rp 90 juta.

"Terakhir, mereka katanya akan menyelesaikan tunggakan tersebut pada Senin besok," kata Gafur. Sementara itu, Zaenal Latif selaku Direktur PDAM Tirta Sawitto enggan berkomentar terkait hal tersebut.